Potensi Kelebihan Pasokan Hambat Penguatan Harga Minyak

Jakarta, CNN Indonesia -- Harga minyak mentah dunia stabil pada perdagangan Rabu (10/8) pagi, dengan potensi kelebihan pasokan global membebani pasar sementara pertemuan produsen potensial untuk membahas harga memberikan dukungan, meski ditanggapi dengan skeptis oleh para analis.

Seperti dilansir dari Reuters, minyak mentah berjangka AS, West Texas Intermediate (WTI) diperdagangkan pada level US$42,73 per barel, turun 4 sen dari level pergerakan terakhir, tetapi naik 3 sen dari penutupan terakhir.

Pilihan Redaksi Pertamina Mulai Eksplorasi Dua Lapangan Baru di Iran Stok CPO Menipis, GAPKI Salahkan El Nino IHSG Dibayangi Aksi Ambil Untung

Sementara minyak mentah berjangka internasional, Brent, berada di level US$45,01 per barel, naik 2 sen.

Para pedagang mengatakan bahwa pasar sedang terbebani oleh kelebihan pasokan berkelanjutan dalam produk bahan bakar mentah dan tersuling. Sementara pertemuan yang disarankan oleh produsen minyak dinilai tidak mungkin menghasilkan pengetatan pasar yang signifikan.

"Minyak mereda lebih rendah. Pembekuan produksi yang diusulkan oleh OPEC gagal untuk menggairahkan investor. Upgrade perkiraan produksi minyak AS juga membebani sentimen. Otoritas AS sekarang memprediksi produksi AS mencapai 8,31 juta barel per hari pada tahun 2017, naik dari perkiraan 8,2 juta barel per hari pada bulan Juli," kata ANZ Bank.

Venezuela, anggota Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC), sedang mencoba menggalang dukungan dalam pertemuan para produsen minyak untuk memutuskan tindakan yang akan menjaga stabilitas harga minyak.

"Kami secara aktif mempromosikan pertemuan produsen, yang kami perkirakan bisa berlangsung dalam beberapa minggu mendatang, sehingga OPEC dan negara-negara non-OPEC dapat duduk untuk melihat skenario apa untuk musim dingin," ujar menteri minyak Venezuela, Eulogio del Pino.

Adapun para produsen terakhir bertemu untuk membahas langkah lanjutan guna memperketat pasokan minyak dan menopang harga, pada bulan April. Sayangnya, para anggota OPEC tidak dapat menyepakati langkah-langkah yang diusulkan.