Bank Mantap Mulai Kebanjiran Deposito Korporasi

Gentur Putro Jati | CNN Indonesia
Senin, 30 Jan 2017 10:24 WIB
Deposito korporasi diharapkan dapat meningkatkan dana pihak ketiga mencapai Rp2 triliun-Rp3 triliun atau melonjak hingga 50 persen dibandingkan tahun lalu.
Deposito korporasi diharapkan dapat meningkatkan dana pihak ketiga mencapai Rp2 triliun-Rp3 triliun atau melonjak hingga 50 persen dibandingkan tahun lalu. (CNN Indonesia/Elisa Valenta Sari)
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Bank Mandiri Taspen Pos (Mantap) mengaku mulai mendapat kepercayaan perusahaan-perusahaan nasabahnya dalam bentuk deposito korporasi dengan tingkat suku bunga yang kompetitif.

"Beberapa nama korporasi besar sudah dipindahkan kepada kami karena kami menawarkan bunga yang bersaing,” ujar Direktur Utama Bank Mantap Nixon L.P. Napitupulu, dikutip dari kantor berita Antara, Senin (30/1).

Nixon menuturkan Bank Mantap kini membuka lebih luas bagi para deposan untuk menempatkan dananya di bank bentukan tiga perusahaan pelat merah. Tujuannya agar target pertumbuhan aset sebesar Rp15 triliun-Rp16 triliun tahun ini dapat terpenuhi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Nixon, beralihnya nasabah dari bank BUMN tersebut ke Bank Mantap karena deposan ingin merasakan kualitas pelayanan seperti Bank Mandiri dengan bunga yang lebih tinggi dari bank tersebut.

Ia menjelaskan lebih dari 10 korporasi nasional baik swasta maupun BUMN menempatkan depositonya di bank tersebut yang di antaranya bergerak di sektor dana pensiun dan sektor riil.

Nixon berharap dengan ditampungnya dana dari korporasi besar nasional itu diharapkan dapat meningkatkan dana pihak ketiga mencapai Rp2 triliun hingga Rp3 triliun atau melonjak hingga 50 persen dibandingkan tahun lalu.

Sementara itu dana pihak ketiga (DPK) yang ditampung Bank Mantap selama tahun 2016 mencapai Rp5,65 triliun atau tumbuh hingga 193 persen.

DPK tersebut berasal dari beragam kalangan mulai dari nasabah korporasi dengan dana mencapai hampir Rp500 miliar hingga nasabah perorangan dengan saldo sekitar Rp1 juta. (gen)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER