Menkeu Perancis Ikut Langkah Jerman Sentil Donald Trump

CNN Indonesia
Rabu, 01 Feb 2017 13:29 WIB
Menkeu Perancis Michel Sapin menilai gembar-gembor proteksionisme dagang AS sangat tidak tepat dilontarkan dalam kondisi ekonomi global yang tengah lesu.
Menkeu Perancis Michel Sapin menilai gembar-gembor proteksionisme dagang AS sangat tidak tepat dilontarkan dalam kondisi ekonomi global yang tengah lesu. (AFP PHOTO / NICHOLAS KAMM)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Keuangan Perancis Michel Sapin tidak bisa mengungkapkan kekesalannya dengan rencana kebijakan dagang protektif yang akan dilakukan Amerika Serikat (AS) di bawah komando Presiden Donald J. Trump. Sapin melontarkan kritik, tidak lama setelah Pemerintah Jerman berang dengan pernyataan Trump yang akan memungut pajak bagi setiap mobil produksi Jerman yang dijual di negaranya sampai 35 persen.

“Pemerintah AS telah menimbulkan risiko serius bagi tatanan perdagangan dunia,” kata Sapin, dikutip dari kantor berita Antara, Rabu (1/2).

Ia menilai, gembar-gembor proteksionisme dagang sangat tidak tepat dilontarkan dalam kondisi ekonomi global yang tengah lesu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sapin menyebut rencana kebijakan perdagangan internasional AS akan membuat kerja sama perdagangan internasional dipertanyakan.

“Keputusan AS mengambil keputusan proteksionis sepihak dapat menggoyahkan perekonomian global secara keseluruhan. Tidak heran, China kemudian ambil langkah membela perdagangan bebas di kancah internasional," kata Sapin.

Perancis menurut Sapin, akan tetap konsisten menjalankan kebijakan perdagangan bebas yang menjamin prinsip keadilan bagi negara-negara yang melakukannya.

“Uni Eropa adalah kesempatan unik bagi Perancis dan untuk semua mitra Eropa kami untuk mempertimbangkan secara tegas dalam tatanan baru ini. Kami harus mempertahankan visi terbuka kami di bidang perdagangan,” tegasnya.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER