Dalam Tiga Bulan, Telkom Untung Rp6,69 Triliun

CNN Indonesia
Jumat, 21 Apr 2017 13:41 WIB
Angka laba bersih PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk itu naik 45,8 persen dari Rp4,58 triliun di perode yang sama tahun lalu.
Angka laba bersih PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk itu naik 45,8 persen dari Rp4,58 triliun di perode yang sama tahun lalu. (CNN Indonesia/Fathiyah Dahrul)
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) menorehkan kinerja positif dalam kuartal I tahun ini. Sepanjang tiga bulan pertama 2017, Telkom mampu mengantongi laba bersih Rp6,69 triliun, naik 45,8 persen dari Rp4,58 triliun di perode yang sama tahun lalu.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan yang dikutip pada Jumat (21/4), Telkom mampu meraup pendapatan total sebesar Rp31,02 triliun pada kuartal I 2017, naik dari Rp27,54 triliun di periode yang sama 2016.

Dari pos tersebut, pendapatan data meningkat drastis dan menjadi kontribusi terbesar senilai Rp16,29 triliun, dari Rp14,25 triliun pada kuartal I 2016. Angka itu disusul kontribusi dari pendapatan telepon sebesar Rp11,48 triliun, dari Rp10,87 triliun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, pendapatan lainnya tercatat sebesar Rp1,67 triliun pada tiga bulan pertama tahun ini, naik dari Rp1.04 triliun di kuartal I 2016.

Setelah dipangkas beban operasi hingga beban lain-lain, perusahaan jasa komunikasi pelat merah ini membukukan laba usaha sebesar Rp12,49 triliun dalam tiga bulan pertama tahun ini, naik dari Rp9,57 triliun di kuartal I 2016.

Sebelumnya Telkom menghabiskan belanja modal (capital expenditure/capex) Rp29,1 triliun dalam membangun infrastruktur untuk menunjang kebutuhan perusahaan sepanjang tahun 2016.

Direktur Utama Telkom Alex J. Sinaga menjelaskan, infrastruktur dibangun untuk menunjang bisnis seluler, broadband, dan lainnya sepanjang tahun lalu. Salah satunya, membangun jaringan backbone serat optik sepanjang 24.700 kilometer (km), baik terestrial maupun kabel laut.

Dengan demikian, Telkom memiliki jaringan backbone serat optik menjadi 106.600 km sepanjang tahun lalu. Total tersebut juga termasuk jaringan kabel laut SEA-ME-WE-5 yang menghubungkan Indonesia dengan Eropa.

"Telkom juga melakukan pembangunan data center 95 ribu meter persegi termasuk data center Telin-3 yang memiliki kapasitas 20 ribu meter persegi di Singapura," papar Alex melalui keterangan resmi, belum lama ini.
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER