Bahana Catat Penyaluran Rp325,5 Miliar Melalui PKBL

CNN Indonesia
Selasa, 19 Sep 2017 01:22 WIB
Penyaluran itu termasuk kerja sama baru penyaluran dana PKBL dengan PT Angkasa Pura II (Persero) dan Airnav masing-masing Rp24 miliar dan Rp3 miliar.
Penyaluran itu termasuk kerja sama baru penyaluran dana PKBL dengan PT Angkasa Pura II (Persero) dan Airnav masing-masing Rp24 miliar dan Rp3 miliar. (ANTARA FOTO/R Rekotomo).
Jakarta, CNN Indonesia -- Bahana Artha Ventura tercatat telah menyalurkan dana sebesar Rp325,5 miliar melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) sinergi dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Dana ini ditujukan untuk mendorong usaha kecil menengah (UKM) yang tersebar di seluruh Indonesia.

Yang terbaru, anak usaha Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (BPUI) ini akan meneken kerja sama penyaluran dana PKBL senilai Rp24 miliar bersama PT Angkasa Pura II (Persero), perusahaan BUMN yang bergerak di bidang pengelolaan dan pengusahaan bandar udara.

Tak cuma itu, perseroan juga menyalurkan dana PKBL senilai Rp3 miliar dengan menggandeng Airnav, lembaga penyelenggara pelayanan navigasi penerbangan Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Kami telah dipercaya oleh 9 BUMN untuk menyalurkan dana melalui program kemitraan ini selama bertahun-tahun karena tingkat kolektibilitas kami selalu lancar dan dana tersebut bisa disalurkan ke sejumlah UKM yang tersebar di seluruh Indonesia melalui sejumlah Perusahaan Modal Ventura Daerah (PMVD),” ujar Direktur Pembinaan Usaha Bahana Artha Ventura Agus Wicaksono, Senin (18/9).

Adapun, perseroan menargetkan menyalurkan dana PKBL sebesar Rp60 miliar di sepanjang tahun ini. Tahun depan, dana ini ditargetkan naik menjadi Rp100 miliar setelah pemerintah melalui aturan main baruny menaikkan plafon kredit menjadi maksimal Rp 200 juta per mitra binaan, dari sebelumnya maksimal Rp 75 juta/mitra binaan, dengan tenor maksimal 3 tahun.

Hingga saat ini, perseroan telah memiliki jaringan 27 PMVD di 26 provinsi yang tersebar di seluruh Indonesia dari Aceh hingga Papua. Jaringan PMVD itu bertugas untuk memantau dan melaporkan perkembangan penggunaan dana untuk memastikan dana yang digulirkan ini dapat dikembalikan tepat waktu.

Selain itu, UKM yang mendapatkan pendanaan mampu mengembangkan skala usahanya. Saat ini, mitra binaan yang memperoleh pendanaan banyak bergerak di bidang perdagangan, kerajinan tangan serta jasa.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER