Ada Pilkada, Saham Telekomunikasi Diprediksi Moncer di 2018

Setyo Aji Harjanto | CNN Indonesia
Jumat, 24 Nov 2017 09:15 WIB
Saham sektor jasa telekomunikasi diprediksi mengalami peningkatan kinerja karena gelaran pemilihan kepala daerah (pilkada) pada tahun depan.
Saham sektor jasa telekomunikasi diprediksi mengalami peningkatan kinerja karena gelaran pemilihan kepala daerah (pilkada) pada tahun depan. (CNN Indonesia/Aditya Panji)
Jakarta, CNN Indonesia -- Saham sektor jasa telekomunikasi diprediksi mengalami peningkatan kinerja pada tahun depan, karena kegiatan politik bakal semakin marak karena gelaran pemilihan kepala daerah (pilkada).

Director and Head Equity PT BNP Paribas Investment Partners, Aliyahdin Saugi menyebutkan, sektor telekomunikasi masih positif di tahun depan, namun persaingannya akan ketat.

"Secara momentum, sebenarnya telekomunikasi ini masih menjadi bahan pokok untuk masyarakat Indonesia. Sebenarnya bagus, tapi memang kompetisi yang harus kita perhatikan," ujar Aliyahdin pada acara Market Outlook dan Lanskap Politik Indonesia 2018 di Jakarta, Kamis (23/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Menurutnya persaingan di sektor telekomunikasi yang harus diperhatikan salah satunya adalah di harga paket data yang ditawarkan perusahaan penyedia jasa telekomunikasi.

Ia menambahkan meskipun momentum di sektor telekomunikasi ini sedang baik, kompetisi harga menurutnya dapat meredam pertumbuhan dan laba dari emiten-emiten tersebut.

"Karena tentunya harga yang ditawarkan ini apakah akan terus turun atau bisa tetap stabil atau ini pun naik ke atas," kata Aliyahdin


Selanjutnya, Aliyahdin mengatakan peraturan pemerintah soal registrasi kartu SIM justru akan memberikan dampak positif kepada sektor telekomunikasi, karena akan mengurangi perpindahan dari satu provider ke provider lain oleh konsumen.

"Turning ini biasanya harga murah jadi kalau turningnya berkurang tentunya nantinya akan lebih baik," terangnya.

Selain sektor telekomunikasi, ia menilai saham sektor infrastruktur dan sektor barang konsumsi pun dinilai positif untuk tahun 2018. Ketiga sektor tersebut, menurut Aliyahdin, akan mendukung laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di tahun 2018. (gir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER