Level IHSG Masih Bakal Tertahan Pelemahan Rupiah

Dinda Audriene Muthmainah | CNN Indonesia
Jumat, 02 Mar 2018 08:12 WIB
Pelemahan nilai tukar rupiah masih menjadi isu utama yang membuat pelaku pasar masih enggan untuk melakukan aksi beli di pasar modal.
Pelemahan nilai tukar rupiah masih menjadi isu utama yang membuat pelaku pasar masih enggan untuk melakukan aksi beli di pasar modal. (CNN Indonesia/ Hesti Rika).
Jakarta, CNN Indonesia -- Pelemahan nilai tukar rupiah masih menjadi isu utama yang membuat pelaku pasar masih enggan untuk melakukan aksi beli di pasar modal. Hal ini menyebabkan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan belum dapat melaju kencang di zona hijau akhir pekan ini, Jumat (2/3).

Analis KGI Sekuritas Yuganur Wijanarko mengatakan IHSG belum akan menguat lebih tinggi, meski pada perdagangan kemarin telah kembali menembus level 6.606.

"Pelemahan rupiah di tengah sentimen IHSG yg bervariasi menyebabkan keraguan bagi pelaku pasar sehingga menahan kenaikan lebih lanjut," papar Yuganur dalam risetnya.

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, nilai tukar rupiah pada perdagangan kemarin sebenarnya sudah lebih baik dengan menguat tipis 0,02 persen ke Rp13.748 per dolar Amerika Serikat (AS).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, Yuganur berpendapat, pelaku pasar tetap berhati-hati dalam bertransaksi. Ia menyarankan pelaku pasar untuk memilih saham secara selektif guna meraih keuntungan positif di pasar modal.

"Dalam keadaan tersebut lebih bijak untuk buy on weakness (beli di harga rendah) versus mengejar momentum," kata Yuganur.

Sementara itu, analis Indosurya Sekuritas William Surya Wijaya menilai jumlah dana asing (capital outflow) yang keluar pada perdagangan hari ini akan berkurang seiring dengan rilis data inflasi bulan Februari 2018 yang masih stabil, yakni 0,17 persen.

"Peluang naik masih akan terlihat. Kondisi pergerakan IHSG masih terlihat cukup kuat," tulis William dalam risetnya.

Dengan demikian, ia optimistis IHSG dapat mencetak level resistance terbaru hingga ke 6.728 dan dapat mempertahankan level support 6.555.

Sebagai informasi, IHSG kemarin menguat tipis 0,13 persen ke level 6.606 setelah bergerak di antara 6.596-6.630. Kendati menguat, pelaku pasar asing di pasar reguler masih terus melakukan aksi jual sebesar Rp394,76 miliar.

Selanjutnya, bursa saham Wall Street masih terus meradang tadi malam. Dow Jones turun 1,68 persen, S&P500 turun 1,33 persen, Nasdaq Composite turun 1,27 persen. (lav)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER