IHSG Merespons Negatif Kenaikan Bunga Acuan The Fed

Dinda Audriene Mutmainah | CNN Indonesia
Kamis, 22 Mar 2018 16:41 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Kamis (22/3), ditutup melemah 58,75 poin atau 0,93 persen ke level 6.254 setelah bergerak di antara 6.252-6.351.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Kamis (22/3), ditutup melemah 58,75 poin atau 0,93 persen ke level 6.254 setelah bergerak di antara 6.252-6.351. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay).
Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Kamis (22/3), ditutup melemah 58,75 poin atau 0,93 persen ke level 6.254 setelah bergerak di antara 6.252-6.351.

Hal ini terjadi usai The Federal Reserve, bank sentral Amerika Serikat, menaikkan suku bunga acuannya sebesar 0,25 persen menjadi 1,5 persen-1,75 persen. Seperti diketahui, keputusan The Fed merupakan hal yang ditunggu oleh banyak pelaku pasar beberapa waktu terakhir.

Sebaliknya, nilai tukar rupiah ditutup naik 6 poin atau 0,04 persen di Rp13.755 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp13.728-Rp13.755.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


RTI Infokom mencatat, investor membukukan transaksi sebesar Rp10,89 triliun dengan volume 15,2 miliar saham. Sementara, perdagangan di pasar reguler hari ini, investor asing tercatat jual bersih (net sell) sebesar Rp767 miliar.

Sebanyak 137 saham naik, 220 saham turun, dan 118 saham tidak bergerak. Sementara, delapan dari 10 indeks sektoral melemah. Pelemahan terbesar dialami oleh sektor keuangan yang turun sebesar 1,79 persen.

Dari Asia, mayoritas indeks saham bergerak mengut. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang naik sebesar 0,99 persen, indeks Kospi di Korsel naik sebesar 0,44 persen, dan indeks Hang Seng di Hong Kong turun 1,09 persen.


Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa bergerak melemah sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris bergerak turun 0,3 persen, indeks DAX di Jerman turun 0,65 persen, dan indeks CAC di Perancis turun 0,36 persen. (bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER