Ditjen Pajak Catat 10,59 Juta Orang Lapor SPT

Galih Gumelar | CNN Indonesia
Senin, 02 Apr 2018 18:08 WIB
Ditjen Pajak mencatat 10,59 juta Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) hingga tenggat akhir pelaporan wajib pajak pribadi pada 31 Maret 2018.
Ditjen Pajak mencatat 10,59 juta Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) hingga tenggat akhir pelaporan wajib pajak pribadi pada 31 Maret 2018. (CNN Indonesia/Hesti Rika).
Jakarta, CNN Indonesia -- Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan mencatat 10,59 juta Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) hingga tenggat akhir pelaporan Wajib Pajak (WP) pribadi per 31 Maret 2018. Realisasi tersebut bertumbuh 14,01 persen dibanding tahun sebelumnya, yakni 9,28 juta WP.

Direktur Jenderal Pajak Kemenkeu Robert Pakpahan mengungkapkan sebanyak 8,49 juta SPT dilaporkan secara elektronik atau e-filing. Sementara sisanya masih dilaporkan secara manual. "Ini tumbuh 14 persen dibandingkan tahun kemarin," ujarnya di Kementerian Keuangan, Senin (2/4).

Lebih rinci, angka itu menunjukkan angka kepatuhan pajak di tahun ini. Angka kepatuhan pajak adalah rasio antara realisasi SPT terhadap WP terdaftar wajib SPT. Dengan jumlah WP terdaftar wajib SPT sebanyak 17,69 juta, maka tingkat kepatuhan pajak sudah tercatat 59,98 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Menurut dia, ada beberapa faktor yang menyebabkan kenaikan jumlah pelaporan SPT di tahun ini di antaranya kesadaran WP yang makin meningkat dan banyaknya masyarakat yang menggunakan e-filing karena dianggap cukup mudah.

"Karena kini banyak yang menggunakan pengisian elektronik, makanya pengisian SPT secara manual turun 12 persen dibanding tahun lalu dan penyampaian SPT elektronik meningkat 26,1 persen," imbuh dia.

Di tahun lalu, terdapat 12,05 juta WP yang telah melaporkan SPT atau 72,59 persen dari total WP yang wajib melaporkan SPT. Kenaikan e-filing di tahun lalu tercatat 70 persen.


Kementerian Keuangan mencatat penerimaan pajak per 28 Februari 2018 sebesar Rp153,4 triliun atau bertumbuh dari periode sama tahun sebelumnya 13,48 persen.

Angka ini tercatat 10,77 persen dari target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2018, yakni Rp1.424 triliun. (bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER