Bank Menengah Siap Edarkan Ratusan Ribu Kartu GPN Tahun Ini

Safyra Primadhyta | CNN Indonesia
Rabu, 23 Mei 2018 18:41 WIB
Sejumlah bank menengah menyatakan kesiapannya untuk mendistribusikan ratusan ribu keping kartu ATM/debit Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) di tahun ini.
Kartu debit GPN diberikan perusahaan secara gratis kepada nasabah sebagai kartu pelengkap berlogo prinsipal asing. (CNN Indonesia/Yuliyanna Fauzi)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah bank menengah menyatakan kesiapannya untuk mendistribusikan ratusan ribu keping kartu ATM/debit Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) di tahun ini.

PT Bank OCBC NISP Tbk misalnya, menargetkan pendistribusian 300 ribu keping kartu debit Gerbang Pembayaran Nasional hingga akhir tahun. Seluruh kartu debit GPN telah dilengkapi dengan chip.

"Kartu debit GPN diluncurkan pada Mei ini. Pada tahap pertama ada sekitar tiga ribu kartu yang disebar. Secara bertahap, nanti bisa sampai 300 ribu pada Desember 2018," ujar Head of Individual Customer Solutions OCBC NISP Ka Jit, baru-baru ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kartu debit GPN diberikan perusahaan secara gratis kepada nasabah sebagai kartu pelengkap berlogo prinsipal asing. Dengan kartu debit GPN, interoperabilitas prinsipal domestik bisa terwujud sehingga meningkatkan efiensi dan akseptasi di merchant.

"Kalau dengan kartu debit GPN, semua merchant pasti bisa terima. Di merchant, biaya (transaksi) juga lebih rendah," ujarnya.


Selain itu, bank penerbit kartu juga bisa mendapatkan porsi penerimaan dari biaya transaksi lintas kartu debit di merchant (interchange fee) yang telah diatur oleh bank sentral.

"Keuntungan tersebut bisa kami kembalikan ke pemegang kartu. Misalnya, dengan program diskon debit," ujarnya.

Saat ini, lanjut Ka Jit, perbankan masih berada pada tahap sosialisasi. Sesuai peraturan Anggota Dewan Gubernur BI Nomor 19/10/PADG/2017 tentang GPN, perbankan harus memastikan tiap nasabah memiliki minimal satu kartu berlogo GPN pada 2022.

"Kami harus akui, masih cukup banyak nasabah yang belum paham kartu GPN itu sebenarnya berguna untuk apa dan kami masih dapat masukan bahwa kadang-kadang merchant masih membedakan kartunya, harusnya sudah tidak boleh seperti itu kalau kartu debit," ujarnya.

Namun demikian, seiring dengan semakin banyak kartu GPN yang diedarkan, kesadaran dari pengguna kartu dan merchant akan manfaat GPN semakin besar. 


"Dengan demikian, akseptasi dan penggunaan (kartu debit GPN) akan semakin baik," ujarnya.

Sementara, Direktur Utama PT Bank Bukopin Tbk Eko Rachmansyah Gindo menyatakan perusahaan menargetkan untuk menerbitkan kartu debit GPN pada Juni 2018 mendatang. Rencananya, Bukopin akan menerbitkan sekitar 200 ribu kartu atau sekitar 20 persen dari total kartu debit perseroan di tahun ini.

"Kami tinggal meminta izin persetujuan produk baru (kepada regulator)," ujar Eko kepada CNNIndonesia.com.

Sebelumnya, pada Maret lalu, PT Bank Maybank Indonesia Tbk juga telah menerbitkan kartu berlogo burung garuda merah tersebut. (agi)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER