Pengusaha Makanan 'Pede' Realisasi Penjualan Lebaran Melonjak

Dinda Audriene Muthmainah | CNN Indonesia
Kamis, 21 Jun 2018 00:09 WIB
Penjualan makanan dan minuman selama Ramadan dan Lebaran di tahun ini dipastikan lebih tinggi dibanding periode yang sama tahun lalu yang terbilang lesu.
Penjualan makanan dan minuman selama Ramadan dan Lebaran di tahun ini dipastikan lebih tinggi dibanding periode yang sama tahun lalu yang terbilang lesu. (CNN Indonesia/Hesti Rika Pratiwi)
Jakarta, CNN Indonesia -- Penjualan makanan dan minuman selama Ramadan dan Lebaran tahun ini dipastikan lebih tinggi dibanding periode yang sama tahun lalu.

Tahun lalu, penjualan makanan dan minuman selama periode Ramadan dan Lebaran terbilang lesu karena hanya tumbuh sekitar 5 persen dibanding bulan-bulan sebelumnya.

Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI) Adhi S Lukman mengatakan pihaknya mendapatkan laporan dari berbagai peritel terkait peningkatan penjualan selama Ramadan dan Lebaran tahun ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Secara umum, saya dengar tahun ini lebih bagus dibanding tahun lalu ya, saat ini saya masih coba kontak peritel lainnya," ucap Adhi kepada CNNIndonesia.com, Rabu (20/6).

Sayangnya, ia belum bisa memastikan apakah kenaikan penjualan makanan dan minuman tersebut mencapai target yang disasar sebelumnya karena masih menunggu data. Hanya saja, Adhi menyebut kenaikan penjualan melebihi tahun lalu.

"Tahun lalu (saat Ramadan dan Lebaran) kenaikan hanya lima persen (dibandingkan dengan bulan biasanya)," tutur Adhi.


Tahun ini GAPMMI menargetkan penjualan makanan dan minuman sebesar 20 persen dibandingkan dengan bulan biasanya. Salah satu faktor yang membuat pengusaha makanan dan minuman cukup optimis dengan penjualan Ramadan dan Lebaran tahun ini, yakni pemberian tunjangan hari raya (THR) kepada pegawai negeri sipil (PNS) dan pensiunan PNS.

"Ini kan secara psikologis mendorong orang untuk lebih belanja atau konsuminya meningkat," imbuh Adhi.

Selain itu, kondisi perekonomian tahun ini terbilang lebih kondusif dibandingkan dengan tahun lalu dan tidak ada lagi ketakutan masyarakat terhadap pemeriksaan kartu kredit. (agi/bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER