Perdagangan Saham Perdana MD Pictures Melambung 49,5 Persen

Dinda Audriene Muthmainah | CNN Indonesia
Selasa, 07 Agu 2018 10:08 WIB
PT MD Pictures Tbk resmi mencatatkan sahamnya di bursa saham. Perdagangan perdananya hari ini, harga saham dibuka naik 49,52 persen ke level Rp314 per saham.
Pencatatan saham perdana PT MD Pictures Tbk di Bursa Efek Indonesia (BEI). (CNN Indonesia/Dinda Audriene Muthmainah)
Jakarta, CNN Indonesia -- PT MD Pictures Tbk resmi mencatatkan sahamnya di lantai Bursa Efek Indonesia (BEI). Pada perdagangan perdananya hari ini, Selasa (7/8), harga saham emiten berkode FILM itu dibuka naik 49,52 persen ke level Rp314 per saham.

Direktur Utama MD Pictures Manoj Punjabi mengatakan perusahaan melepas 13,75 persen atau setara dengan 1,3 miliar saham dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

"Melalui IPO ini perusahaan mampu mengantongi dana hingga Rp274,k6 miliar," ungkap Direktur Utama MD Pictures Manoj Punjabi, Selasa (7/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Sementara, perusahaan juga melakukan pelaksanaan konversi mandatory convertible bond (MCB) sebanyak 119,04 juta saham

Rencananya, perusahaan akan menggunakan raihan dana itu untuk mengembangkan bisnis filmnya hingga kontrak eksklusif (lock up) dengan artis dan sutradara.

Tak hanya itu, MD Pictures juga akan ekspansi dalam mengembangkan film animasi di Indonesia dan pengembangan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI).


Manjob mengaku bangga bisa merealisasikan pencatatan saham MD Pictures di BEI karena perusahaan menjadi perusahaan film pertama yang berhasil melepas sahamnya ke publik.

"Kami naik level artinya harus lebih transparan dan saya harap ada investor di dunia film," sambung Manoj.

Dengan menjadi perusahaan publik, Manoj optimis kinerja perusahaan memiliki kesempatan lebih banyak untuk berkembang sehingga nilai dan kinerja perusahaan berpeluang meningkat.

Berdasarkan catatan MD Pictures, perusahaan meraup penjualan bersih per 28 Februari 2018 sebesar Rp89,56 miliar atau naik 173,65 persen dari periode yang sama tahun lalu.

"Kenaikan ini disebabkan ada penjualan film dalam bentuk digital dan kenaikan penjualan film melalui layar lebar yang didorong oleh film Ayat-Ayat Cinta 2," jelas Manoj.

(lav)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER