Jakarta, CNN Indonesia -- PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau
BTN mengincar mengucurkan
kredit baru sebesar Rp5 triliun selama gelaran Indonesia Property Expo (Ipex) 2018. Penyaluran kredit baru tersebut direncanakan diberikan selama pameran berlangsung pada 22-30 September 2018.
"Besaran yang kami siapkan Rp4,5 triliun untuk Kredit Pemilikan Rumah (KPR) nonsubsidi dan Rp500 miliar untuk
KPR bersubsidi," ujar Direktur Utama BTN Maryono, mengutip
Antara, Minggu (23/3).
Untuk merealisasikan target tersebut, perusahaan menawarkan bunga tetap sebesar 6,25 persen untuk satu tahun dan KPR Zero atau cicilan bunga KPR selama dua tahun dengan pembebasan pembayaran beban pokok.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bunga lebih rendah dibanding suku bunga KPR bank pada umumnya, yang tahun ini di kisaran 9 persen per tahun. Selain itu, uang muka juga rendah. Mitra pengembang yang bekerja sama dengan kami menawarkan uang muka hanya satu persen," kata Maryono.
Selain itu, ia melanjutkan perusahaan juga menawarkan bebas biaya provisi, administrasi dan bebas apraisal, serta diskon asuransi jiwa kredit.
Dalam gelaran Ipex, sekitar 149 pengembang menawarkan 730 proyek di antaranya, proyek Transit Oriented Development (TOD).
Dalam hal ini, perusahaan menyebut ikut berpartisipasi memberikan kredit konstruksi dan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) untuk proyek TOD milik Perumans di Tanjung Barat, dan mengincar partisipasi untuk proyek TOD di Pondok Cina dan Stasiun Bogor.
Per Agustus 2018, BTN merealisasikan KPR subsidi sebanyak 128.218 unit. Sedangkan, KPR nonsubsidi sebanyak 34.559 unit, dengan total nilai Rp27,2 triliun.
(bir)