Nusa Dua, CNN Indonesia --
Potensi kenaikan suku bunga acuan
The Fed masih akan berlanjut dalam beberapa waktu mendatang. Hal ini seiring dengan proyeksi peningkatan
pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (
AS) pada tahun ini hingga 2019 mendatang.
Presiden dan Chief of Executive Officer John C Williams mengatakan The Fed memprediksi pertumbuhan ekonomi tahun ini dapat mencapai tiga persen dan 2,5 persen pada 2019 mendatang. Potensi kenaikan Produk Domestik Bruto (PDB) negeri Paman Sam itu berasal stimulus fiskal dan kondisi keuangan yang dinilai menguntungkan AS.
Walhasil, The Fed optimistis tingkat pengangguran di Amerika Serikat bisa menurun di bawah 3,5 persen tahun depan. Williams menyebut angka itu merupakan level terendah selama 50 tahun terakhir.
"Melihat ke depan, saya terus berharap bahwa peningkatan suku bunga secara bertahap akan mendorong ekspansi ekonomi dan pencapaian tujuan tujuan kami," ucap Williams di Bali, Rabu (10/10).
Ia menjelaskan pertama kali The Fed menaikkan suku bunga acuan dari nol persen pada Desember 2015 lalu. Saat itu, tujuan bank sentral Amerika Serikat tersebut untuk mendorong ekonomi negara Paman Sam tersebut.
"Kenaikan suku bunga terbaru kami terjadi pada akhir September 2018, ketika dalam rapat kami menentukan rentang suku bunga 2-2,5 persen," jelas Williams.
Keputusan The Fed untuk mengerek terus suku bunga acuannya sejak 2015 hingga bulan lalu merupakan proses normalisasi bertahap ekonomi Amerika Serikat. Namun, Williams menyebut proses normalisasi saat ini sudah semakin mencapai titik akhir.
"Akhir-akhir ini The Fed telah merampingkan pernyataan tentang kebijakan kami ke depan," ucap Williams.
Hal itu sengaja dilakukan karena Williams merasa The Fed akan segera mengakhiri proses normalisasinya dalam membuat kebijakan moneter. Namun, kebijakan mengenai suku bunga tetap akan diatur secara hati-hati.
"Kami mendekati akhir dari proses normalisasi kebijakan moneter dan semakin mendekati untuk melakukan kebijakan moneter normal," papar Williams.
Sebagai informasi, The Fed telah menaikkan suku bunga acuan sebanyak tiga kali pada tahun ini dan diperkirakan menaikkan satu kali lagi pada Desember 2018 mendatang. Kemudian, The Fed juga berpotensi menaikkan suku bunga acuan sebanyak tiga kali pada 2019 dan satu kali pada 2020.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(aud/agi)