
SMF Bakal Salurkan KPR untuk 3.000 PNS Korban Bencana Lombok
CNN Indonesia | Selasa, 22/01/2019 02:29 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF mengaku bakal menyalurkan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bagi 3.000 Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang terdampak bencana di wilayah Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Direktur Utama PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) Ananta Wiyogo mengaku pihaknya mendapakan mandat untuk membiayai program penyaluran KPR pascabencana. Untuk tahap awal, pihaknya akan menyalurkan KPR pada PNS di wilayah Lombok bekerja sama dengan Bank NTB Syariah.
"Kami membantu meringankan beban pemerintah dalam merevitalisasi pemukiman masyarakat pascabencana alam di Indonesia," kata Ananta di Jakarta, Senin (21/1).
Ananta melanjutkan SMF akan meluncurkan program itu pada 23 Januari mendatang di Lombok. Jika program perdana ini sukses, Ananta menyatakan tidak menutup kemungkinan program KPR pascabencana bakal diduplikasi bagi wilayah lain yang mengalami bencana, seperti Palu, Sulawesi Tengah.
"Kami tetap berkoordinasi serta meminta approval (persetujuan) dari pemegang saham, yaitu Kementerian Keuangan," imbuhnya.
Direktur Sekuritisasi dan Pembiayaan SMF Heliantopo menjelaskan plafon maksimum untuk KPR pascabencana dipatok sebesar Rp100 juta. Dengan asumsi, target penyaluran kredit awal kepada 3.000 ASN, maka SMF menyiapkan dana kurang lebih Rp300 miliar untuk program itu.
Sementara itu, tingkat bunga KPR program tersebut ditetapkan sebesar 7,5 persen per tahun.
"Untuk skemanya kurang lebih sama dengan KPR pada umumnya," kata Heliantopo.
Selain menyalurkan KPR pasca bencana, SMF tahun ini juga akan memberikan pembiayaan homestay di empat daerah destinasi wisata, antara lain: Borobudur, Labuan Bajo, Mandalika dan Danau Toba. Totalnya, diprediksi mencapai 305 unit.
Selain itu, SMF akan membangun rumah daerah kumuh di 32 kota. Dalam program ini, SMF akan bersinergi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). (ulf/agi)
Direktur Utama PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) Ananta Wiyogo mengaku pihaknya mendapakan mandat untuk membiayai program penyaluran KPR pascabencana. Untuk tahap awal, pihaknya akan menyalurkan KPR pada PNS di wilayah Lombok bekerja sama dengan Bank NTB Syariah.
"Kami membantu meringankan beban pemerintah dalam merevitalisasi pemukiman masyarakat pascabencana alam di Indonesia," kata Ananta di Jakarta, Senin (21/1).
Ananta melanjutkan SMF akan meluncurkan program itu pada 23 Januari mendatang di Lombok. Jika program perdana ini sukses, Ananta menyatakan tidak menutup kemungkinan program KPR pascabencana bakal diduplikasi bagi wilayah lain yang mengalami bencana, seperti Palu, Sulawesi Tengah.
"Kami tetap berkoordinasi serta meminta approval (persetujuan) dari pemegang saham, yaitu Kementerian Keuangan," imbuhnya.
Direktur Sekuritisasi dan Pembiayaan SMF Heliantopo menjelaskan plafon maksimum untuk KPR pascabencana dipatok sebesar Rp100 juta. Dengan asumsi, target penyaluran kredit awal kepada 3.000 ASN, maka SMF menyiapkan dana kurang lebih Rp300 miliar untuk program itu.
Sementara itu, tingkat bunga KPR program tersebut ditetapkan sebesar 7,5 persen per tahun.
"Untuk skemanya kurang lebih sama dengan KPR pada umumnya," kata Heliantopo.
Selain menyalurkan KPR pasca bencana, SMF tahun ini juga akan memberikan pembiayaan homestay di empat daerah destinasi wisata, antara lain: Borobudur, Labuan Bajo, Mandalika dan Danau Toba. Totalnya, diprediksi mencapai 305 unit.
Selain itu, SMF akan membangun rumah daerah kumuh di 32 kota. Dalam program ini, SMF akan bersinergi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). (ulf/agi)
ARTIKEL TERKAIT

SMF Incar Pendanaan Rp9 Triliun dari Pasar Modal Tahun Ini
Ekonomi 3 minggu yang lalu
Bunga KPR, Kredit Motor dan Mobil Diproyeksi Makin Tinggi
Ekonomi 4 minggu yang lalu
Mulai 2019, Milenial Bisa Cicil KPR Subsidi Tanpa Syarat Gaji
Ekonomi 2 bulan yang lalu
BNI Tak Akan Naikkan Bunga Kredit Rumah
Ekonomi 2 bulan yang lalu
BTN Bidik KPR Baru dari Karyawan Blue Bird Rp1 Triliun
Ekonomi 3 bulan yang lalu
PNS Korban Lion Air Jatuh Dapat Santunan Taspen Rp136 Juta
Ekonomi 3 bulan yang lalu
BACA JUGA

Di Depan ASN Kemendagri, Tjahjo Minta Setop Sebar Hoaks
Nasional • 15 February 2019 19:22
Kemendagri: Larangan PNS Rapat di Hotel Informasi Sesat
Nasional • 12 February 2019 09:09
Menpan: Kalau 4,3 Juta ASN Berpolitik, Lumpuh Negara Ini
Nasional • 07 February 2019 17:49
Pendaftaran Pegawai Kontrak Pemerintah Mulai Dibuka Besok
Nasional • 07 February 2019 14:26
TERPOPULER

Jokowi Pamerkan Pembubaran Petral di Debat Pilpres
Ekonomi • 2 jam yang lalu
Pakai Data, Jokowi Dinilai Unggul di Paruh Pertama Debat
Ekonomi 3 jam yang lalu
Prabowo Tuduh Jokowi Serahkan Pengelolaan Pelabuhan ke Asing
Ekonomi 3 jam yang lalu