Virus Corona, 260 Penerbangan Bali-China Dibatalkan

CNN Indonesia
Rabu, 12 Feb 2020 18:01 WIB
Bandara Ngurah Rai Bali mencatat 260 penerbangan dibatalkan karena kekhawatiran wabah virus corona.
Bandara Ngurah Rai Bali mencatat 260 penerbangan dibatalkan karena kekhawatiran wabah virus corona. (AFP/Juni Kriswanto).
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I menyebut bahwa 260 penerbangan ke China dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, dan sebaliknya dibatalkan selama periode 5-12 Februari 2020. Periode ini merupakan masa penghentian penerbangan karena wabah virus corona menyebar cepat dari Wuhan, Hubei, China.

"Ada 260 flight (penerbangan) keberangkatan dan kedatangan yang tidak beroperasi melayani rute ke China dan sebaliknya. Ini berdasarkan schedule (jadwal) regular dan irregular," ujar Communication and Legal Manager AP I Arie Ahsanurrohim, Rabu (12/2).

Dari 260 penerbangan tersebut, ia memperkirakan 31 ribu penumpang terdampak pembatalan terbang. Dengan asumsi keterisian pesawat mencapai 60 persen per penerbangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendati penerbangan Bali-China ditutup sementara, petugas Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali sendiri masih menggunakan alat pelindung diri, mulai dari kacamata pelindung, masker N95, sarung tangan, dan hand sanitizer. Upaya ini dilakukan guna mencegah penyebaran virus corona.

Sementara itu, sampai Selasa (11/2) sore, Kantor Imigrasi Kelas 1 Khusus TPI Ngurah Rai mencatat 156 warga negara China telah mengajukan izin tinggal keadaan terpaksa.

Pemberian izin tinggal keadaan terpaksa diberikan menyusul diberlakukannya Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 3 Tahun 2020.

Pada peraturan tersebut diatur ihwal penghentian sementara bebas visa kunjungan, visa, dan pemberian izin tinggal keadaan terpaksa bagi Warga Negara Asal (WNA) asal China.

Aturan ini diberlakukan sebagai langkah antisipasi dari bahaya masuknya wabah virus corona ke Indonesia.

Pihak imigrasi meminta warga negara China di Bali yang belum mengurus izin tinggal keadaan terpaksa agar segera mendatangi kantor imigrasi terdekat, sebelum mereka overstay (kelebihan waktu tinggal).

Sedangkan untuk penolakan warga negara asing yang datang ke Bali hingga Selasa (11/2) sore mencapai 82 orang. Penolakan dilakukan atas pertimbangan antisipasi karena mereka diketahui memiliki riwayat perjalanan ke China dalam 14 hari terakhir.

[Gambas:Video CNN]

(put/bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER