Jakarta, CNN Indonesia --
Bank Indonesia (BI) memperkirakan inflasi nasional akan stabil pada periode
ramadan yang jatuh pada April sampai Mei 2020. Sebab, pemerintah menerapkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (
PSBB) untuk mencegah penyebaran wabah virus corona di sejumlah daerah.
Saat ini, setidaknya Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto sudah memberi izin PSBB ke Provinsi DKI Jakarta, Kota Depok, Kota dan Kabupaten Bekasi, serta Kota dan Kabupaten Bogor. Lalu, ia juga memberi izin PSBB untuk Kota Pekanbaru, Kota dan Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan, dan Kota Makassar.
"PSBB akan mengurangi mobilitas manusia. Ini akan mempengaruhi pola konsumsi pada April dan Mei, sehingga mengurangi tekanan inflasi dari konsumsi," ujar Perry, Jumat (17/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di samping itu, inflasi juga akan terjaga berkat masa darurat pandemi corona nasional. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan masa darurat akan berlangsung sampai 29 Mei 2020.
Hal ini, sambungnya, diyakini juga akan mengurangi mobilitas masyarakat. Dengan begitu, kegiatan seperti jalan-jalan ke pusat perbelanjaan misalnya, akan berkurang dan mengurangi permintaan akan sejumlah kelompok pengeluaran.
"Kemudian, ada larangan mudik juga," imbuhnya.
Lalu, BI melihat inflasi juga akan terjaga berkat stabilnya nilai tukar rupiah dalam beberapa waktu terakhir. Data kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor BI) mencatat rupiah bergerak di kisaran Rp15.500 sampai US$15.800 per dolar AS pada pekan ini.
Rentang nilai tukar rupiah menguat dari kisaran Rp16.200 hingga Rp16.500 per dolar AS pada pekan lalu. "Bahkan rupiah cenderung menguat, apalagi harga komoditas juga cukup rendah. Jadi di Ramadan ini (inflasi) akan lebih rendah dari pola historisnya," katanya.
Terakhir, Perry menyatakan inflasi akan stabil rendah berkat ketersediaan pasokan dan distribusi kebutuhan masyarakat yang dijamin pemerintah pusat dan daerah. Sementara menurut hasil survei BI pada pekan kedua April 2020, kemungkinan inflasi nasional sekitar 0,2 persen pada bulan ini.
[Gambas:Video CNN] (uli/sfr)