McDonald's Buka 95 Persen Gerai Kejar Pemulihan Penjualan

CNN Indonesia
Rabu, 17 Jun 2020 11:07 WIB
Kuching, Malaysia - October 3, 2010: Smiling asian couple eating in the McDonalds restaurant of the International airport of Kuching. It is dark, and the illuminated M-Logo of McDonalds  is shining on the tables.
95 gerai McDonald's telah dibuka. Namun, penjualan di pasar internasional dan AS masih mencatat tren penurunan karena pandemi corona. (istockphoto/robas).
Jakarta, CNN Indonesia --

Sebanyak 95 persen gerai restoran siap saji McDonald's di seluruh dunia kembali dibuka. Restoran yang bermarkas di AS itu sempat tutup selama beberapa bulan karena pandemi virus corona.

Secara rinci, 90 persen gerai di pasar internasional dan 99 persen gerai di AS telah dibuka dan menawarkan makan di tempat dengan kapasitas pengunjung terbatas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

McDonald's harus mengejar penjualan karena tercatat turun drastis selama April dan Mei. Di pasar internasional, McDonald's mencatat penurunan penjualan sebanyak 67 persen selama April dan 41 persen pada Mei 2020.

Angka-angka itu termasuk di semua gerai McDonald's yang tetap beroperasi selama pandemi corona. Demikian dilansir CNN.com, Rabu (17/6).

Di kampung halamannya di AS, penjualan McDonald's anjlok hingga 19 persen pada April. Penurunan penjualan masih terjadi pada Mei, meski membaik, yaitu 5 persen.

Padahal, selama pandemi corona, McDonald's di AS meningkatkan layanan drive-thru dan berinvestasi untuk mendukung pemilik waralabanya di tengah krisis. Bagian pengiriman dan pemasaran pun ditingkatkan.

"Langkah-langkah yang kami ambil sebagai tanggapan terhadap pandemi corona dan untuk mempercepat pemulihan, sambil terus melayani rasa yang enak dan akrab dari McDonald's menempatkan kami untuk fase selanjutnya setelah krisis ini," kata CEO McDonald's Chris Kempczinski.

Namun demikian, angka penjualan masih rendah, terutama penjualan selama jam sarapan. Menu-menu sarapan McDonald's harus bersaing ketat dengan merek-merek restoran cepat saji lainnya.

Di pasar internasional, terutama Inggris, Prancis, Spanyol dan Italia, penjualan McDonald's selama April dan Mei terpengaruh karena penutupan sementara (lockdown) akibat pandemi corona.

Namun, tren penjualan membaik ketika kegiatan dibuka kembali di empat negara tersebut.

[Gambas:Video CNN]



(wel/bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER