Sri Mulyani Sebut BLT Pekerja Sudah Bisa Dicairkan Hari Ini

Ulfa Arieza | CNN Indonesia
Senin, 24 Agu 2020 13:55 WIB
Menkeu Sri Mulyani menyebut daftar isial pelaksanaan anggaran BLT Rp600 ribu bagi pekerja bergaji di bawah Rp5 juta sudah terbit sehingga bisa cair hari ini.
Menkeu Sri Mulyani menyebut BLT p600 ribu bagi pekerja bergaji Rp5 juta bisa cair Senin (24/8) ini karena DIPA nya sudah terbit. Ilustrasi. (CNN Indonesia/Hesti Rika).
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan proses pencairan BLT Rp600 ribu kepada pekerja bergaji di bawah Rp5 juta sudah mulai dicairkan pada awal pekan ini.

"Kemenaker sudah keluarkan Permenaker dan DIPA sudah diterbitkan sehingga mulai 24 Agustus sudah mulai bisa disalurkan tahap pertama," ujarnya dalam rapat kerja (raker) bersama Komisi XI DPR, Senin (24/8).

Ia menjelaskan pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp37,8 triliun untuk program baru dalam Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tersebut. Bantuan tersebut akan disalurkan kepada 15,7 juta pekerja yang memiliki gaji di bawah Rp5 juta serta terdaftar pada BPJS Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) per Juni 200.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Secara simbolik, kata dia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan meluncurkan program BLT subsidi tersebut pada pekan ini. Program bantuan tersebut akan diluncurkan bersama dengan bantuan produktif untuk pelaku UMKM.

"Akan diluncurkan presiden pekan ini bantuan produktif dan subsidi gaji yang sudah disiapkan dalam bentuk DIPA," imbuhnya.

Sebelumnya, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengungkap pemerintah telah mengantongi sekitar 12 juta rekening pekerja calon penerima BLT dari BPJS Ketenagakerjaan. Senada, Ida menyatakan bantuan itu akan secara simbolik disalurkan oleh Presiden Joko Widodo pada 25 Agustus 2020 mendatang.

"Rencananya, Bapak Presiden menyerahkan secara langsung dan me-launching. Insyaallah tanggal 25 Agustus ini," ujar Ida dalam keterangan resminya.

Pemerintah akan memberikan subsidi upah tersebut sebesar Rp600 ribu selama 4 bulan atau total senilai Rp2,4 juta. Subsidi ini akan diberikan setiap 2 bulan atau setiap pembayaran sebesar Rp1,2 juta.

"Jadi untuk subsidi bulan September-Oktober akan kami berikan pada akhir Agustus ini. Dan 2 bulan berikutnya akan diberikan. Jadi diberikan dalam bentuk transfer langsung ke rekening penerima 2 bulan sekali, Rp1,2 juta," kata dia.

[Gambas:Video CNN]



(agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER