Kemenaker Targetkan BLT Pekerja Cair Mulai 28 Agustus

CNN Indonesia
Selasa, 25 Agu 2020 08:16 WIB
Kemenaker berharap BLT pekerja bergaji Rp5 juta yang urung dicairkan mulai Selasa (25/8) ini bisa mulai disalurkan 28 Agustus mendatang.
Kementerian Ketenagakerjaan menargetkan BLT pekerja bergaji Rp5 juta yang batal cair Selasa (25/8) ini mulai disalurkan 28 Agustus mendatang. Ilustrasi. (CNN Indonesia/ Safir Makki).
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Ketenagakerjaan menyatakan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Rp600 ribu bagi pekerja bergaji di bawah Rp5 juta urung disalurkan mulai Selasa (25/8) ini. Mereka berharap penyaluran BLT bisa dilakukan mulai 28 Agustus mendatang.

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah mengatakan sebenarnya pihaknya sudah mengantongi 2,5 juta rekening karyawan calon penerima BLT tersebut. Namun, pihaknya masih membutuhkan waktu untuk melakukan validasi ke pihak perbankan sebelum mencairkan BLT tersebut.

Kata Ida, proses validasi butuh waktu empat hari.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami akan check list baru akan kami serahkan kepada KPPN (Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara) untuk bisa mencairkan uangnya dan salurkan ke bank pemerintah lalu transfer ke penerima program subsidi upah," ucap Ida dalam konferensi pers di kantornya, Senin (24/8).

Ida menuturkan BPJS Ketenagakerjaan akan memberikan data pekerja per kuota (batch) untuk memudahkan proses pengawasan dan evaluasi.

Pekan ini kuota perdana yakni dana untuk 2,5 juta orang akan dicairkan.

"Kami membutuhkan waktu untuk mengecek. 2,5 juta itu bukan angka yang sedikit. Kami menargetkan bisa transfer itu dimulai dari akhir Agustus ini," lanjutnya.

[Gambas:Video CNN]

Ia juga menargetkan program rampung pada akhir September mendatang dengan jumlah total penerima mencapai 15,7 juta pekerja.

"2,5 juta itu minimal yang bisa kami lakukan sehingga seluruh penerima bantuan bisa selesai masuk datanya akhir September ini,' pungkasnya.

Pemerintah akan memberikan BLT Rp600 ribu ke 15,7 juta pekerja. BLT diberikan untuk membantu pekerja kelas tersebut menghadapi tekanan ekonomi yang diakibatkan oleh virus corona.

Selain itu, BLT juga digelontorkan untuk mengangkat ekonomi dalam negeri yang minus 5,32 persen pada kuartal II 2020 kemarin.

(wel/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER