Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menutup perdagangan pekan ini di zona hijau. Saat ini, indeks menuju area 5.000.
Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memproyeksi IHSG bergerak dalam rentang support 4.801 dan resistance 5.002. Potensi penguatan ini terlihat dari segi teknikal.
"IHSG terlihat sedang berusaha keluar dari fase konsolidasi wajar, potensi teknikal rebound (bangkit) masih terlihat dalam pergerakan IHSG," ungkap William melalui risetnya, dikutip Jumat (2/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan potensi itu, William menyarankan pelaku pasar membeli sejumlah saham berkapitalisasi besar, seperti PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk dan PT Astra Indonesia Tbk.
Senada, Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper melihat indeks masih berpotensi menguat hari ini. Ia juga memproyeksi IHSG tembus level 5.000.
"IHSG diprediksi menguat, secara teknikal ada potensi melanjutkan tren bullish (kenaikan)," kata Dennies melalui risetnya.
Menurut Dennies, IHSG akan bergerak dalam rentang support 4.874-4.922 dan resistance 4.994-5.018. Ia menyarankan pelaku pasar mencermati saham PT Kalbe Farma (Persero) Tbk dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
Sebagai informasi, IHSG kemarin melonjak hingga 2,05 persen ke level 4.970. Mayoritas atau sebanyak 295 saham menghijau, 127 saham terkoreksi, dan 137 saham bergerak stagnan.
Sementara, investor asing tercatat beli bersih (net buy) di pasar reguler sebesar Rp65,36 miliar. Namun, investor asing terlihat jual bersih (net sell) sebesar Rp9,33 miliar.