Pertamina Targetkan Komponen Lokal Kilang Capai 50 Persen

uli | CNN Indonesia
Selasa, 06 Okt 2020 15:27 WIB
Pertamina menargetkan TKDN dalam pengoperasian kilang yang sudah dibangun dan akan dibangun mencapai rata-rata 40 persen sampai 50 persen mulai 2022.
Pertamina menargetkan TKDN dalam pengoperasian kilang yang sudah dibangun dan akan dibangun mencapai rata-rata 40 persen sampai 50 persen mulai 2022.Ilustrasi. (CNN Indonesia/Agus Triyono).
Jakarta, CNN Indonesia --

PT Pertamina (Persero) menargetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dalam pengoperasian kilang yang sudah dibangun dan akan dibangun mencapai rata-rata 40 persen sampai 50 persen mulai 2022. Peningkatan komponen lokal dikejar guna memberi sumbangsih lebih besar ke perekonomian Tanah Air.

"Pertamina harus memberikan kontribusi ke negara melalui TKDN. Ini tentu akan dapat men-drive perekonomian nasional melalui pertumbuhan industri nasional," ungkap Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dalam seminar yang diselenggarakan Lemhannas, Selasa (6/10).

Lebih lanjut, Nicke bilang kebijakan ini tidak hanya memberi kontribusi bagi industri penyedia komponen kilang dan pertumbuhan ekonomi, namun memberi dampak langsung ke masyarakat. Sebab, pertumbuhan industri dipastikan akan menciptakan penyerapan tenaga kerja.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini akan dapat menyerap juga tenaga kerja, jadi ini salah satu Pertamina sebagai BUMN energi untuk menyerap tenaga kerja," imbuhnya.

Orang nomor wahid di raksasa migas nasional itu pun merinci target porsi TKDN di masing-masing kilang Pertamina. Untuk RDMP Balongan fase 1, targetnya bisa memiliki TKDN mencapai 50 persen sampai 60 persen pada 2022.

Kilang ini akan menjadi yang pertama dalam pelaksanaan peningkatan TKDN Pertamina. Selanjutnya, BUMN itu akan meningkatkan TKDN di RDMP Balikpapan mencapai 30 persen sampai 35 persen pada 2023.

Lalu, giliran TKDN RDMP Olefin Complex TPPI mencapai 35 persen sampai 45 persen pada 2024. Kemudian, pada 2025, perusahaan akan meningkatkan TKDN di RDMP Balikpapan fase 2.

Pada 2026, giliran peningkatan komponen lokal di GRR Tuban dan RDMP Dumai menjadi 40 persen sampai 50 persen. Terakhir, pada 2027, komponen lokal di RDMP Balongan, RDMP Cilacap, dan RDMP Plaju menjadi 40 persen sampai 50 persen.

[Gambas:Video CNN]



(age)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER