Maskapai AirAsia menawarkan kompensasi bagi penumpang yang terlambat datang ke Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) karena terjebak kemacetan kepulangan Rizieq Shihab pada Selasa (10/11).
"Sehubungan dengan kepadatan lalu lintas di sekitar Bandara Internasional Soekarno-Hatta hari ini, AirAsia menawarkan pilihan kompensasi bagi tamu yang tidak dapat tiba di bandara tepat waktu untuk penerbangan dengan keberangkatan dari Jakarta," ujar manajemen dalam keterangan resmi.
Terdapat dua kompensasi yang dapat diambil penumpang maskapai asal Malaysia ini. Pertama, ubah jadwal penerbangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pindahkan penerbangan ke tanggal lainnya sebelum 31 Desember 2020 pada rute yang sama hingga 48 jam sebelum waktu keberangkatan, dapat dilakukan berkali-kali tanpa biaya tambahan, dan tergantung pada ketersediaan kursi," jelas AirAsia.
Opsi kedua adalah akun kredit di mana perusahaan menawarkan saldo kredit senilai pembelian tiket sebelumnya. Saldo berlaku hingga 730 hari (2 tahun) sejak diterbitkan untuk pembelian tiket berikutnya.
"Saldo dapat digunakan untuk pemesanan penerbangan dengan jadwal melebihi masa berlaku selama jadwal penerbangan yang diinginkan telah tersedia. Akun kredit lebih cepat didapatkan dan lebih mudah digunakan untuk pemesanan tiket berikutnya," jelas manajemen.
Penumpang juga dapat menggabungkan saldo akun kredit dengan metode pembayaran lainnya.
Lebih lanjut, informasi pengajuan kompensasi tersebut hanya berlaku untuk pelanggan yang melakukan pemesanan melalui airasia.com atau aplikasi AirAsia. Untuk mendapatkan kompensasi itu, pelanggan dapat menghubungi layanan pelanggan perusahaan.
"Bagi pelanggan yang memesan melalui group desk atau melalui agen perjalanan, silakan menghubungi agen pemesanan masing-masing untuk bantuan lebih lanjut," jelasnya.
Sebelumnya, maskapai Garuda Indonesia dan Citilink telah mengumumkan pembebasan biaya penyesuaian jadwal terbang atau pengembalian dana (refund) bagi penumpang yang urung berangkat karena kemacetan pagi ini.
"Kami sepenuhnya mengerti kekhawatiran yang dialami penumpang," ujar Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Irfan Setiaputra dalam keterangannya.
Manajemen juga menawarkan opsi pengalihan jadwal keberangkatan ke penerbangan selanjutnya.
Sebagai informasi, Rizieq tiba di Indonesia sekitar pukul 09.30 WIB pada hari ini. Rizieq pulang setelah kurang lebih tiga tahun menetap di Arab Saudi.
Sejak pagi, kemacetan terjadi di sepanjang ruas jalan tol arah ke bandara jelang kedatangan Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) itu. Massa berpakaian serba putih menyambut kepulangan Rizieq di Bandara Soetta. Lalu lintas lumpuh karena peningkatan volume kendaraan terjadi sejak dini hari.