Jasa Marga Akan Naikkan Tarif Tol Japek Jadi Rp20 Ribu

CNN Indonesia
Rabu, 11 Nov 2020 17:50 WIB
Jasa Marga menaikkan tarif Tol Jakarta-Cikampek seiring pemberlakuan tarif untuk Tol Japek II Elevated. Dengan itu, tarif untuk golongan I terjadi Rp20 ribu.
Jasa Marga akan menaikkan tarif Tol Jakarta-Cikampek jadi Rp20 ribu untuk kendaraan golongan I dengan jarak terjauh. Ilustrasi. Ilustrasi. (CNN Indonesia/Bisma Septalisma).
Jakarta, CNN Indonesia --

PT Jasa Marga (Persero) akan menaikkan tarif Tol Jakarta-Cikampek. Itu dilakukan seiring pemberlakuan tarif untuk jalan Tol Japek II Elevated. 

Direktur Utama Jasa Marva Subakti Syukur mengatakan tarif yang akan diberlakukan untuk jalan tol tersebut sebesar Rp20 ribu.

Artinya, setelah diintegrasikan, tarif tol ini mengalami kenaikan sebesar Rp5 ribu untuk golongan I untuk jarak terjauh yakni Jakarta-Cikampek. Sebelum terintegrasi tarifnya adalah Rp15 ribu. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian, untuk golongan II-III dan IV-V jarak terjauh juga mengalami kenaikan. Sebelumnya, tarif Tol Japek II-III sebesar Rp22.500 dan untuk IV-V sebesar Rp30 ribu.

Dengan kenaikan ini, tarif tol untuk golongan II-III berubah jadi Rp30 ribu. Sementara, tarif untuk golongan IV-V menjadi Rp40 ribu

"Yang lewat elevated jarak terjauh itu kenanya adalah Rp20 ribu. Jadi kalau kita dari Karawang arah Timur maupun dari Timur ke arah Jakarta, kalau dia melewati elevated itu masuk ke wilayah 4 jadi tarifnya golongan 1 adalah Rp20 ribu nanti," ucapnya dalam konferensi pers, Rabu (11/11).

Menurut Subakti tarif tersebut terhitung murah. Sebab, jika dibagi per kilometer, tarif rata-ratanya untuk kendaraan golongan 1 hanya Rp276.

"Jadi ini cukup murah dengan tarif elevated ini rata-ratanya adalah Rp276. Kalau kita lihat dari penggunaan golongan 1 itu hasil surveinya adalah Rp500 per km jadi memang tarif rata-rata untuk jarak jauhnya masih cukup rendah," imbuhnya.

[Gambas:Video CNN]

Di samping itu vehicle ratio per capacity (V/C ratio) yakni kepadatan kendaraan dalam satu segmen jalan juga berkurang dengan adanya Tol Elevated Jakarta-Cikampek.

"Jika sebelumnya itu di jalur A itu ke luar Jakarta rata-rata 0,8 itu menjadi 0,56 itu yang arah timur dan jalur B arah sebaliknya semula 0,81 menjadi 0,54," imbuhnya.



(hrf/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER