Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali anjlok ke level di bawah 6.000 pada sesi I perdagangan Rabu (23/12), pasar ditutup pada level 5.996 siang ini.
Indeks berangsur membaik, setelah sempat terjun bebas ke level 5.853 dari level pembukaan di 6.061. Asing tercatat jual bersih sebesar Rp51,57 miliar.
Mengutip RTI Infokom, terpantau investor melakukan transaksi sebesar Rp12,38 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 18,47 miliar saham.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelemahan telah terjadi sejak Selasa (22/12) lalu, pasar modal rontok 2,31 persen dan melandai di level 6.023.
Sebelumnya, Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan telah memprediksikan pelemahan bakal terjadi akibat sentimen penopang yang sepi jelang libur Natal.
Selain itu, pelemahan juga dipicu penambahan jumlah kasus covid-19 baik secara global maupun di dalam negeri.
"IHSG diprediksi melemah. Investor masih cukup khawatir akan semakin banyaknya kasus covid-19 di berbagai negara. Termasuk dari dalam negeri," katanya dikutip Rabu (23/12).