Pemerintah Belum Lelang Harley dan Brompton Eks Dirut Garuda

CNN Indonesia
Jumat, 08 Jan 2021 17:11 WIB
DJKN Kemenkeu mengaku belum memproses lelang Harley Davidson dan Brompton dari kasus penyelundupan eks dirut Garuda Ari Askhara.
DJKN Kemenkeu mengaku belum memproses lelang Harley Davidson dan Brompton dari kasus penyelundupan eks dirut Garuda Ari Askhara. (CNN Indonesia/Andry Novelino).
Jakarta, CNN Indonesia --

Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan mengaku belum melaksanakan lelang motor Harley Davidson dan dua sepeda Brompton dari kasus penyelundupan yang melibatkan eks direktur utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Ari Ashkara.

Sejauh ini, pihak DJKN masih menunggu proses hukum atas kasus penyelundupan barang-barang tersebut.

"Terkait Brompton dan Harley masih menunggu lah, karena ada satu proses hukum yang harus dijalankan," ucap Direktur Lelang DJKN Kemenkeu Joko Prihanto, Jumat (8/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengaku tak bisa mempercepat proses lelang motor Harley Davidson dan sepeda Brompton lantaran prosesnya baru akan dilakukan usai proses hukumnya selesai.

"Kapan pun, kalau sudah saatnya lelang dan diajukan lelang, pasti kami segera layani, prosesnya tidak lama," terang Joko.

Sebelumnya pada akhir 2019 lalu, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Keuangan Sri Mulyani membongkar kasus penyelundupan barang merah berupa motor Harley dan sepeda Brompton. Tak lama setelah kasus itu, Ari dipecat dari posisinya sebagai pemimpin di Garuda Indonesia.

Ani menuturkan komponen motor Harley Davidson dan sepeda Brompton yang diselundupkan itu dirampas negara melalui Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan.

Perampasan dilakukan karena proses penyelidikan masih terus berlangsung dan tengah dikembangkan oleh DJBC, sehingga barang tersebut perlu diamankan.

Direktur Jenderal Bea dan Cukai Kemenkeu Heru Pambudi mengatakan barang yang dirampas nantinya tidak bisa ditebus oleh pelaku atau pihak keluarga.

Alasannya, selain karena merupakan barang selundupan, komponen motor Harley itu merupakan barang bekas.

Sebagai pengingat saja, penyelundupan dilakukan pada waktu yang sama melalui pesawat Garuda Indonesia GA9721 dengan jenis Airbus A330-900.

Barang-barang itu masuk ke Indonesia tanpa prosedur kepabeanan dan mendarat di kawasan Pusat Logistik Berikat (PLB), Garuda Maintenance Facilities (GMF).

[Gambas:Video CNN]



(aud/bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER