Meroket 3.000 Persen, Bos Novavax Jual Saham US$46 Juta

CNN Indonesia
Selasa, 12 Jan 2021 13:48 WIB
Para eksekutif perusahaan farmasi AS Novavax Inc menjual saham mereka dengan total US$46 juta sebelum vaksin corona selesai uji coba.
Para eksekutif perusahaan farmasi AS Novavax Inc menjual saham mereka dengan total US$46 juta sebelum vaksin corona selesai uji coba.(AFP/SPENCER PLATT).
Jakarta, CNN Indonesia --

Para eksekutif perusahaan farmasi AS Novavax Inc tak menunggu lama untuk melihat hasil uji coba vaksin corona milik mereka. Kepala Eksekutif Stanley Erck dan tiga eksekutif lainnya telah menjual saham sekitar US$46 juta saham perusahaan sejak awal tahun lalu.

Dikutip dari Reuters, berdasarkan tinjauan terhadap pengajuan sekuritas, bos Novavax tersebut memanfaatkan reli yang membuat saham perusahaan meroket 3.000 persen.

Erck menguangkan US$8,7 juta selama 2020, melampaui pencairan US$2,2 juta yang dia jual dalam lima tahun sebelumnya. Menurut tinjauan pengajuan, analisis oleh konsultan kompensasi Farient Advisors LLC dan juru bicara perusahaan mengungkap penjualan saham tersebut berjumlah lebih dari 20 persen dari kepemilikannya di Novavax.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selama pandemi global, Novavax menjadi peluang bagi para eksekutifnya untuk mengantongi keuntungan besar dari optimisme pasar. Tidak ada kepastian bahwa Novavax akan berhasil dalam upaya terbarunya. Pasalnya, vaksin Novavax belum meluncur ke pasaran.

Perusahaan berusia 34 tahun ini telah menjadi pesaing utama dalam perlombaan global untuk mengembangkan vaksin melawan covid-19 berkat pendanaan pembayar pajak sebesar US$1,6 miliar yang diterimanya di bawah program Operation Warp Speed pemerintah AS.

Perusahaan yang berbasis di Gaithersburg, Maryland ini hanya bernilai US$250 juta hingga sekitar setahun yang lalu.

Berita tentang vaksin eksperimental dan partisipasinya dalam Operasi Warp Speed mendorong valuasinya hingga mencapai US$11 miliar.

Seorang juru bicara Novavax mengatakan para eksekutif bertanggung jawab atas penjualan saham tersebut.

"Para pemimpin kami tetap percaya diri dengan nilai dan potensi vaksin kami dan berkomitmen penuh untuk berkontribusi dalam mengakhiri pandemi covid-19 dan meningkatkan kesehatan masyarakat di seluruh dunia," kata Novavax dalam sebuah pernyataan.

[Gambas:Video CNN]



(age/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER