Konsorsium yang dipimpin Sinopharm akan mengambil alih perusahaan China Traditional Chinese Medicine (China TCM) Holdings dengan kesepakatan sebesar US$3,3 miliar.
Sinopharm dan Ping An Insurance Group Co of China akan menawarkan setidaknya senilai 5,10 dolar Hong Kong per lembar saham untuk menjadikan China TCM perusahaan private dan delisting dari Bursa Efek Hong Kong.
Dikutip dari Reuters, harga tersebut sudah ditambah premi sebesar 33 persen dari harga rata-rata saham selama sebulan terakhir yakni sebesar 3,83 dolar Hong Kong.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Langkah ini dilakukan karena pergerakan saham TCM China yang terdaftar di bursa Hong Kong tertinggal jika dibandingkan perusahaan obat tradisional China lainnya.
Zhangzhou Pianzehuang Pharmaceutical yang membuat obat tradisional untuk meredakan nyeri inflamasi dan demam telah melipatgandakan harga sahamnya selama lebih dari dua kali lipat selama setahun terakhir. Saham ini telah diperdagangkan lebih dari 100 kali lipat dari harga ke pendapatan.
Namun, saham di China TCM naik hanya 2 persen tahun lalu. Konsorsium yang dipimpin Sinopharm bertujuan untuk mendaftarkan TCM China di bursa saham China dan mengangkat penilaian TCM yang selama ini mandek di bursa saham Hong Kong.
Transaksi potensial ini dinilai akan menambah lonjakan investor strategis dengan memanfaatkan peluang take-private. Berkantor pusat di Foshan, Guangdong, China TCM adalah platform inti yang didirikan oleh Sinopharm untuk segmen pengobatan tradisional China.
Perusahaan ini memiliki lebih dari 16 ribu karyawan dan lebih dari 1.300 izin paten obat. Perusahaan melaporkan pendapatan untuk paruh pertama tahun 2020 sekitar 6,7 miliar yuan, turun 4,1 persen secara tahunan.
Penurunan tersebut terutama disebabkan oleh kinerja operasi bisnis yang buruk yang dipengaruhi oleh pandemi virus corona. Sinopharm memegang 32 persen dari TCM China, sementara Ping An memiliki 12 persen dan Wang 5,4 persen.
Konsorsium sedang mencari investor keuangan untuk bergabung dalam tender take-private dengan target akhir kesepakatan pada akhir Maret 2021.