Tol Kuala Tanjung-Parapat Ditargetkan Kelar Akhir 2021

CNN Indonesia
Selasa, 06 Jul 2021 13:50 WIB
Kementerian PUPR menargetkan proyek Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat selesai pada akhir 2021. Ilustrasi. (ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI).
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bekerja sama dengan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) tengah menyelesaikan proyek Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat sepanjang 143,25 kilometer (Km). Pembangunan ini ditargetkan rampung pada akhir 2021.

Kehadiran tol tersebut diharapkan bisa meningkatkan konektivitas di Provinsi Sumatera Utara serta mempermudah akses wisatawan. Terutama akses dari Kota Medan menuju Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menilai pembangunan akses jalan itu bisa mengakselerasi pengembangan destinasi wisata.

"Akses jalan yang semakin baik akan menunjang perekonomian masyarakat di kawasan wisata," ujar Basuki dikutip dari laman resmi Kementerian PUPR, Selasa (6/7).

Mengutip laman resmi Sekretariat Kabinet RI, pembangunan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat terbagi menjadi enam seksi dengan nilai investasi mencapai Rp13,4 triliun.

Pada pembangunan Seksi 1 yakni Tebing Tinggi-Inderapura saat ini sudah mencapai 84,45 persen dengan panjang 20,40 km. Seksi 2 Inderapura-Kuala Tanjung sepanjang 18,05 km dan progress pembangunan sudah 65,94 persen.

Selanjutnya, Seksi 3 Tebing Tinggi-Serbelawan sudah 62,68 persen dari rencana pembangunan tol sepanjang 30 km. Kemudian, Seksi 4 Serbelawan-Pematang Siantar sepanjang 28 km. Kemajuan proyek ini 41,76 persen.

Berikutnya, Seksi 5 Pematang Siantar-Seribudolok sepanjang 22,30 km dan Seksi 6 Seribudolok-Parapat sepanjang 16,70 km yang merupakan dukungan pemerintah masih dalam tahap pengajuan green book.

Pembangunan untuk Seksi 1-4 dikerjakan melalui skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan BUJT. Lebih rinci, seksi 2 dan 3 digarap PT Waskita Karya. Lalu, seksi 1 dan 4 dikerjakan oleh PT Hutama Karya. Sementara, pemerintah mendapat bagian untuk seksi 5 dan 6.

Pembangunan Jalan tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat akan dilengkapi dengan 6 titik simpang susun yakni di Inderapura, Tebing Tinggi, Serbelawan, Simpang Susun Raya, Seribudolok, dan Parapat.

Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat merupakan bagian dari pembangunan proyek strategis nasional (PSN) Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) dan lanjutan konektivitas dari Jalan Tol Medan - Kualanamu - Tebing Tinggi (MKTT) yang telah beroperasi pada tahun 2019.

Kehadiran Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi- Parapat tak hanya sebagai penghubung menuju kawasan pariwisata di sekitar Danau Toba, tapi juga memperlancar konektivitas perekonomian masyarakat baik dari sektor industri, barang, dan jasa di wilayah Sumatra Utara.



(isa/sfr)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK