REKOMENDASI SAHAM

Deretan Saham Apik Usai Sinyal Tapering The Fed

Wella Andany | CNN Indonesia
Senin, 30 Agu 2021 09:41 WIB
Analis merekomendasikan investor mengoleksi saham-saham komoditas, properti dan turunannya, yang berpotensi menguat pada pekan ini.
Analis merekomendasikan investor mengoleksi saham-saham komoditas, properti dan turunannya, yang berpotensi menguat pada pekan ini. Ilustrasi. (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra).

Direktur PT Anugerah Mega Investama Hans Kwee membaca pernyataan Powell sebagai indikasi tapering bakal dilakukan tahun ini. Pasalnya, Gubernur The Fed menyebut angka pengangguran bisa turun lagi menjadi 5,2 persen.

Ini memberi sinyal kalau ekonomi AS tidak lagi membutuhkan banyak dukungan kebijakan pelonggaran atau quantitative easing/QE.

Karena tidak ada kepastian soal kapan tapering akan dilakukan, ia memprediksi komentar para pejabat the Fed akan sangat mempengaruhi pergerakan pasar ke depan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Imbasnya, bagi indeks dalam negeri, menurut Hans penguatan hanya berlangsung dalam 1-2 hari pertama perdagangan. Dia menyebut selebihnya indeks berpotensi terkoreksi.

Di sisi lain, ia menyebut keputusan Badan Makanan dan Obat-obatan AS (FDA) menyetujui penggunaan vaksin Pfizer-BioNTech secara luas.

Persetujuan itu, ia lihat akan menjadi pendorong investor untuk masuk ke instrumen berisiko tinggi di pasar negara berkembang. Sehingga, Hans optimistis arus modal masuk masih akan mengalir pekan ini.

"Langkah ini adalah sebuah kemajuan dalam proses vaksinasi covid-19 dan menjadi sentimen positif yang mendorong pelaku pasar masuk ke aset yang lebih berisiko," jelasnya.

Hans merekomendasikan saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) dengan target 31.900-32.475. Kemudian, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) dengan target 6.700-7.225, PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) target 1.900-2.030, dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk atau WIKA target 905-970.

(bir)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER