BPJS Kesehatan Uji Sistem Global Budget di 4 RS Bali

BPJS Kesehatan mengadakan uji coba penerapan sistem global budget di 4 rumah sakit wilayah Kabupaten Klungkung, Bali, guna mendapatkan solusi dari tantangan menyeimbangkan mutu dengan biaya pelayanan kesehatan.

Global budget adalah salah satu sistem pembayaran rumah sakit berdasarkan jumlah besaran anggaran atau biaya dari hasil negosiasi yang telah disepakati oleh kedua belah pihak dalam jangka waktu tertentu, dengan mempertimbangkan jumlah pelayanan dalam kurun waktu 3 tahun sebelumnya, rencana yang akan dilakukan, dan kinerja dari rumah sakit tersebut.

Selain kepastian anggaran, sistem global budget ini memberikan fleksibilitas bagi rumah sakit dalam melakukan pengelolaan dan restrukturisasi anggaran, sesuai prioritas kebutuhan serta keleluasaan dalam improvisasi pemanfaatan biaya pelayanan kesehatan. Tujuannya, demi meningkatkan kualitas layanan medis bagi para peserta JKN-KIS.

Direktur Perencanaan, Pengembangan, dan Manajemen Risiko Mahlil Ruby mengatakn, sistem ini menjadi salah satu bentuk pengembangan sistem pembayaran kepada rumah sakit yang tetap mengacu pada INA CBGs. Uji coba tersebut telah dilakukan di 70 rumah sakit di 13 kabupaten dan kotamadya, termasuk Kabupaten Klungkung yang memiliki kesiapan dan komitmen tinggi terhadap Program JKN-KIS.

Mahlil berharap, sinergi antara BPJS Kesehatan dengan pemerintah daerah senantiasa menghasilkan pengembangan sistem global budget, sehingga memudahkan peserta mengakses pelayanan kesehatan program JKN-KIS.

"Dengan adanya sistem pembayaran global budget ini kami berharap sistem pembayaran kepada fasilitas kesehatan khususnya rumah sakit dapat berjalan lancar, sehat serta seimbang dengan peningkatan mutu pelayanan," kata Mahlil dalam kegiatan Penyerahan Simbolis Uang Muka Uji Coba Pengembangan Sistem Pembayaran Global Budget kepada 4 rumah sakit di Kabupaten Klungkung, Rabu (22/09).

Dalam kesempatan itu, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyatakan harap agar seluruh pihak meningkatkan komitmen mendukung sistem global budget. Menurutnya, untuk mencapai taraf kesuksesan dalam pemberian layanan yang berkualitas, perlu ada sinergi dan komitmen demi kelancaran sistem agar nantinya bisa berjalan efesien dan maksimal.

"Dengan dimulainya implementasi sistem global budget ini, tentunya kami juga mendukung upaya layanan kesehatan berbasis promotif, preventif dan edukatif dalam rangka mendorong perilaku dan gaya hidup sehat ditengah masyarakat. Diharapkan semua pihak terkait memiliki pemikiran yang sama, sehingga pemberian layanan kesehatan dapat meningkatkan kepuasan kepada peserta," ujar Suwirta.

Adapun keempat rumah sakit yang diuji cobakan adalah RSUD Klungkung, RSUD Gema Santi, RSU Bintang, dan RSU Permata Hati, dengan RSU Graha Bakti Medika direncanakan menyusul kemudian. Saat itu, Suwirta juga menerima secara simbolis bantaun 100 paket sembako untuk masyarakat terdampak pandemi dari BPJS Kesehatan.