Kunjungan Wisman di Sumut Anjlok 100 Persen pada Oktober 2021

CNN Indonesia
Kamis, 02 Des 2021 20:23 WIB
BPS Sumut menyebut kunjungan wisatawan asing di wilayah mereka anjlok sampai dengan 100 persen pada Oktober 2021 kemarin. Ilustrasi. (Dok. Kementerian Pariwisata).
Medan, CNN Indonesia --

Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung di Sumatra Utara pada Oktober 2021 turun 100 persen atau tidak ada kunjungan dibanding dengan September 2021 yang masih 3 kunjungan.

"Demikian pula jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun 2020, jumlah wisman mengalami penurunan 100,00 persen dari 29 kunjungan pada Oktober 2020 menjadi 0 kunjungan pada Oktober 2021," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatra Utara (Sumut) Syech Suhaimi, Kamis (2/12).

Syech menyebutkan selama periode Januari - Oktober 2021 jumlah wisman yang berkunjung ke Sumatera Utara mencapai 230 kunjungan, turun 99,48 persen dibanding jumlah wisman pada periode yang sama 2020.

"Penurunan kunjungan wisman Oktober 2021 terhadap September 2021 yang mencapai 100 persen, tidak searah dengan total kunjungan wisman yang masuk ke Indonesia Oktober 2021 yang naik sebesar 21,73 persen atau dari 124.071 menjadi 151.032 kunjungan," ujarnya.

Sementara itu, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Sumatra Utara pada Oktober 2021 mencapai rata-rata 41,84 persen, atau naik 4,77 poin dibanding September 2021 sebesar 37,07 persen.

"Jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, TPK Oktober 2021 naik 5,75 poin dari 36,09 persen Oktober 2020 menjadi 41,84 persen pada Oktober 2021," jelasnya.

Secara agregat, tambah Syech, rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia di hotel berbintang selama Oktober 2021 mencapai 1,45 hari, turun 0,04 poin dibanding September 2021.

"Jika diamati secara parsial, rata-rata lama menginap tamu asing pada Oktober 2021 mencapai 2,12 hari, turun sebesar 0,52 poin dibanding September 2021 dan rata-rata lama menginap tamu Indonesia pada Oktober 2021 mencapai 1,45 hari, turun sebesar 0,04 poin dibanding bulan sebelumnya," pungkasnya.



(fnr/agt)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK