Pelabuhan Patimban Lepas Ekspor Perdana ke Malaysia hingga Filipina
Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat, resmi melepas ekspor perdana hari ini, Jumat (17/12). Hal ini seiring dengan serah terima pengelolaan pelabuhan tersebut dari Pelindo kepada konsorsium PT Pelabuhan Patimban Indonesia (PPI) dan perusahaan asal Jepang Toyota Tsusho Corporation (TTC).
Pelepasan ekspor tersebut ditandai dengan prosesi pemutaran tombol oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Direktur Utama PPI Fuad Rizal mengatakan dalam ekspor perdana ini total 1.209 kendaraan yang diangkut. Kendaraan tersebut terdiri dari berbagai merek yang diproduksi di Indonesia.
"Macam-macam karena di sini pelabuhan untuk kendaraan semua jadi ada dari Toyota, Daihatsu, Mitsubishi, dan Hyundai juga ada," ujar Fuad saat ditemui di lokasi, Jumat (17/12).
Terkait negara tujuan ekspor, kendaraan tersebut akan dikirimkan ke Malaysia, Singapura dan Filiphina.
Total kendaraan tersebut diangkut menggunakan kapal dari MV Fujitrans World berukuran 27.286 GT.
Selain kendaraan roda empat, Fuad juga mengatakan Pelabuhan Patimban dapat melakukan ekspor alat berat seperti ekskavator dan bulldozer.
Ia juga menyebut nantinya kapasitas terminal kendaraan yang saat ini sebesar 218 ribu CBUs diperluas menjadi total 600 ribu CBUs.
"Kalau terminal kendaraan diperluas nanti total kapasitasnya 600 ribu CBUs per tahun," kata Fuad.
Kapasitas terminal peti kemas juga akan diperluas menjadi 3,75 juta TEUs dari yang sekarang hanya 525 ribu TEUs.
Sebagai informasi, Pelabuhan Patimban adalah pelabuhan utama dan merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang melayani kegiatan bongkar muat kendaraan dan peti kemas.
Setelah penandatanganan perjanjian Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) antara PPI dengan Kementerian Perhubungan, pada Kamis (16/12) kemarin, konsorsium PPI dan TTC resmi menjadi pengelola Pelabuhan Patimban.
Konsorsium PPI terdiri dari PT CTCorp Infrastruktur Indonesia, PT Indika Logistic & Support Services, PT U Connectivity Services dan PT Terminal Petikemas Surabaya.