Menteri BUMN Erick Thohir menunjuk mantan direktur pengembangan usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk Arsal Ismail menjadi Direktur Utama PT Bukit Asam (Persero) Tbk. Penunjukan diumumkan di Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Kamis (24/12).
"RUPSLB menyetujui pengangkatan Arsal Ismail sebagai Direktur Utama," ungkap Sekretaris Perusahaan Bukit Asam Apollonius Andwie saat konferensi pers virtual, Kamis (24/12).
Arsal Ismail menggantikan Suryo Eko Hadianto yang sebelumnya menduduki jabatan tersebut. Selain menunjuk Arsal, RUPSLB juga menyetujui pengangkatan beberapa direksi baru, yaitu Suherman sebagai Direktur Sumber Daya Manusia dan Rafli Yandra sebagai Direktur Pengembangan Usaha.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
RUPSLB juga mengangkat Devi Pradnya Paramita sebagai Komisaris baru perusahaan. Bersamaan dengan pengangkatan direksi baru, maka direksi dan komisaris lama diberhentikan secara terhomat.
Mereka adalah Suryo Eko dari posisi direktur utama, Dwi Fatan Lilyana dari direktur SDM, Fuad Iskandar Zulkarnain Fachroeddin dari direktur pengembangan usaha, dan Jhoni Ginting dari komisaris.
"PTBA mengucapkan selamat bertugas kepada jajaran direksi dan komisaris yang telah diangkat," imbuhnya.
Berikut susunan komisaris dan direksi baru Bukit Asam:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama: Agus Suhartono
Komisaris Independen: Andi Pahril Pawi
Komisaris: Devi Pradnya Paramita
Komsiaris: Edmar Piterdono Hamzah
Komsiaris: Carlo Brix Tewu
Komsiaris: Irwandy Arif
Dewan Direksi
Direktur Utama: Arsal Ismail
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Farida Thamrin
Direktur Pengembangan Usaha: Rafli Yandra
Direktur Operasi dan Produksi: Suhedi
Direktur Sumber Daya Manusia: Suherman