Aplikasi investasi Ajaib sebagai salah satu anggota PT Bursa Efek Indonesia (BEI) terlibat dalam pilot project implementasi JATS (Jakarta Automated Trading System) FIX5.0 yang diberlakukan per Senin (6/12) dan diharapkan dapat meningkatkan volume perdagangan.
Keterlibatan itu disebut Direktur Utama Ajaib Sekuritas, Anna Lora, sebagai bentuk komitmen Ajaib, yakni sekuritas yang memiliki platform investasi online terbesar di Indonesia, yang memiliki visi mempercepat dan meningkatkan layanan seiring dengan pesatnya pertumbuhan investor pasar modal di Indonesia.
"Kami turut mendukung kebijakan BEI untuk mengimplementasikan protokol FIX5.0. Sudah saatnya kita beralih untuk meningkatkan sistem sehingga dapat mempermudah investor dalam bertransaksi dan meningkatkan volume perdagangan," kata Anna Lora.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menambahkan, "Selain itu, kami pun yakin adanya kebijakan ini dapat meningkatkan antusiasme para investor khususnya investor ritel generasi muda Indonesia untuk berinvestasi dan memajukan pasar modal Indonesia."
Menurut Direktur IT & Manajemen Risiko Bursa Efek Indonesia, Fithri Hadi menjelaskan, sejalan dengan banyaknya jumlah transaksi harian bursa dari pertumbuhan investor ritel baru yang merupakan digital savvy investor, maka bursa pun melakukan peningkatan teknologi API dengan protokol streaming data terbaru FIX5.0, yang mampu menyajikan streaming transaksi lebih cepat dengan kapasitas transaksi harian yang lebih besar.
Fithri berharap, seluruh anggota bursa ditargetkan dapat bermigrasi ke protokol terbaru ini sebelum Juni 2022, demi menyambut era digitalisasi pasar modal. Dia menegaskan, bursa akan membantu proses migrasi perusahaan sekuritas anggota bursa dalam bentuk awareness, penyediaan API, konseling dan mock trading. Sehingga, target implementasi dapat tercapai.
"Ajaib merupakan salah satu anggota bursa yang paling awal menyelesaikan migrasi ke protokol FIX5.0. Program ini melengkapi program digitalisasi lainnya yaitu pembukaan rekening online melalui internet yang telah marak digunakan investor ritel Indonesia dimanapun berada," paparnya.
Dengan diterapkannya FIX5.0, sistem JATS NextG BEI diyakini akan memiliki peningkatan kapasitas order dan transaksi dari semula 5 juta order dan 2,5 juta transaksi per hari menjadi 15 juta order dan 7,5 juta transaksi per hari.
(rea)