Sri Mulyani Curhat KPPN Sempat Jadi Sarang Calo

CNN Indonesia
Kamis, 27 Jan 2022 12:29 WIB
Menkeu Sri Mulyani bangga dengan transformasi yang dilakukan Direktorat Jenderal Perbendaharaan menjadi wilayah bebas korupsi.
Menkeu Sri Mulyani bangga dengan transformasi yang dilakukan Direktorat Jenderal Perbendaharaan menjadi wilayah bebas korupsi. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Keuangan Sri Mulyani menceritakan pengalamannya melihat Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) menjadi sarang transaksi keuangan ilegal.

Ia menuturkan, sebelum 2007, citra KPPN yang terbangun di masyarakat adalah sarang calo anggaran, penuh antrean, penuh ketidakpastian, manipulasi, hingga sogokan. Sri Mulyani mengaku ia juga melihat sendiri transaksi-transaksi tersebut terjadi di masa lalu.

"Calo-calo anggaran, antrean, ketidakpastian, manipulasi, sogokan, itu semua adalah reputasi KPPN kita di masa lalu," jelasnya pada acara Hari Bakti Perbendaharaan ke-18, Kamis (27/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oleh karena itu, ia mengaku bangga melihat transformasi yang dilakukan anak buahnya, terutama di Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) yang seluruhnya sudah menjadi wilayah bebas korupsi dan melayani dengan baik.

Kendati begitu, ia mengingatkan agar tak berpuas diri dan hanya melihat perbaikan sebagai momen sejarah saja. Ani, sapaan akrabnya, ingin agar perbaikan DJPb bisa disampaikan ke negara lain yang berusaha memperbaiki birokrasinya seperti yang sudah dilalui DPJb.

"Saya ingin prestasi Indonesia yang begitu besar di DJPb ini bisa disampaikan kepada publik dan internasional karena saya tahu banyak sekali negara-negara internasional yang sedang dan akan atau baru melakukan perubahan dan banyak yang gagal," jelasnya.

Meski sudah banyak melakukan perbaikan dari birokrasi hingga sisi teknologi, Ani curhat bahwa DJPb selama ini hanya dilihat oleh para kepala daerah sebagai kasir tempat keluar uang daerah pembayaran transfer ke daerah.

Ani mengaku reputasi 'sekadar kasir' bukan citra yang dinginkan DJPb. Pasalnya, ia menilai anak buahnya sebagai pengelola keuangan negara memiliki kemampuan lebih.

"Meski ini adalah kasir yang reliable, kasir yang bersih, baik melayani tapi kita adalah bendahara negara. Kita bukan kasir," beber dia.

[Gambas:Video CNN]



(wel/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER