Bank Dunia Setop Pinjaman dan Modal bagi Rusia Imbas Invasi Ukraina

CNN Indonesia
Kamis, 03 Mar 2022 07:18 WIB
Bank Dunia (World Bank) menghentikan seluruh program di Rusia dan Belarus pada Rabu (2/3) waktu setempat, imbas invasi Rusia ke Ukraina.
Bank Dunia (World Bank) menghentikan seluruh program di Rusia dan Belarus pada Rabu (2/3) waktu setempat, imbas invasi Rusia ke Ukraina. (AFP/Sajjad Hussain)
Jakarta, CNN Indonesia --

Bank Dunia (World Bank) menghentikan seluruh program di Rusia dan Belarus pada Rabu (2/3) waktu setempat, imbas invasi Rusia ke Ukraina.

Dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Reuters, bank pembangunan multilateral mengatakan tidak menyetujui pinjaman atau investasi baru di Rusia sejak 2014, ketika Rusia mengambil wilayah Crimea di Ukraina.

Bank Dunia juga mengungkap bahwa pihaknya belum menyetujui pinjaman baru ke Belarus sejak pertengahan 2020, ketika Amerika Serikat menjatuhkan sanksi pada negara itu atas pemilihan presiden yang disengketakan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut situs resmi Bank Dunia, komitmen pinjaman mereka ke Belarus mencapai US$308 juta pada 2020, dengan proyek aktif termasuk proyek pemanas biomassa, program pengembangan kehutanan dan modernisasi pendidikan.

Bank Dunia telah meminjamkan lebih dari US$16 miliar ke Rusia sejak awal 1990-an. Proyek terbaru yang disetujui termasuk program pemuda di Kaukasus Utara pada 2013 dan program warisan budaya sejak 2010.

Keputusan untuk menghentikan semua program di Rusia dan Belarusia datang sehari setelah para pemimpin Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional (IMF) mengatakan mereka berlomba untuk memberikan miliaran dolar dana tambahan ke Ukraina dalam beberapa minggu dan bulan mendatang.

Uni Eropa, Amerika Serikat, Inggris dan sejumlah negara lain telah memukul Rusia dengan berbagai sanksi, imbas invasi ke Ukraina.

Mereka telah memberlakukan pembekuan aset, larangan perjalanan dan pembatasan lainnya pada banyak individu Rusia termasuk Presiden Vladimir Putin sendiri.

(reuters/agn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER