Pemda Jabar Promosi KUR ke Calon TKI Agar Tak Terjerat Rentenir

hyg | CNN Indonesia
Rabu, 16 Mar 2022 11:25 WIB
Pemprov Jabar menawarkan skema KUR ke pekerja migran agar tak terjerat rentenir yang kerap memberikan bunga tinggi.
Pemprov Jabar menawarkan skema KUR ke pekerja migran agar tak terjerat rentenir yang kerap memberikan bunga tinggi. (CNNIndonesia/ Kadafi).
Bandung, CNN Indonesia --

Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) menawarkan skema baru kredit usaha rakyat (KUR) penempatan bagi pekerja migran Indonesia (PMI). Hal ini dilakukan karena pekerja migran mendapatkan banyak penawaran dari rentenir untuk memperoleh dana pinjaman secara instan dengan bunga selangit.

"Saya pikir sangat bagus karena dampak positifnya bagi para pekerja migran Indonesia ini, mereka akan diringankan. Kan mereka itu perlu biaya untuk persiapan kepergian," ucap Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja di Hotel Pullman, Kota Bandung, Selasa (15/3).

Ia mengatakan bunga KUR yang ditawarkan Pemprov Jawa Barat rendah dan terjangkau. Hal ini karena sudah terjamin dan ada intervensi dari bank.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setiawan menjelaskan terdapat lima kabupaten yang menjadi penyumbang PMI terbanyak di Jabar. Rinciannya, Kabupaten Indramayu sebanyak 5.262 orang, Kabupaten Cirebon 2.624 orang, Kabupaten Subang 1.558 orang, Kabupaten Majalengka 622 orang, dan Kabupaten Karawang 519 orang.

"Tentu dengan ada program KUR PMI ini akan meringankan dan memudahkan bagi PMI-PMI seluruh Indonesia dan khususnya di Jawa Barat," ucap Setiawan.

Berdasarkan catatan Pemprov Jawa Barat, total penerima KUR meningkat 19,9 persen pada 2021 jika dibandingkan 2020. Menurut Setiawan, penerima KUR memang naik setiap tahun.

"Penyaluran KUR di Jawa Barat pada 2022 ini (posisi 31 Januari 2022) telah mencapai Rp2,93 triliun untuk 86.983 debitur. Dan tentu saja kami harapkan efek domino bagi masyarakat," ujar Setiawan.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan PMI sudah selayaknya disebut sebagai pahlawan. Pasalnya, merkea memberikan sumbangsih bagi devisa negara yang jumlahnya kurang lebih Rp159,7 triliun per tahun.

"PMI menjadi solusi bagi pengentasan kemiskinan agar mengurangi pengangguran di Indonesia yang tahun ini mencapai 61 juta orang. Dan angka tercatat resmi di BP2MI sekarang ini sebesar 4,4 juta (orang) merupakan angka yang cukup tinggi dan sangat membantu negara," kata Airlangga.

Oleh karena itu, Airlangga sudah mengeluarkan Peraturan Menteri Koordinator (Permenko) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Permenko Nomor 2 Tahun 2022 tentang Perlakuan Khusus Bagi Penerima Kredit Usaha Rakyat (KUR) Terdampak Pandemi Covid-19. Aturan dikeluarkan untuk memperbaiki skema penyaluran KUR Penempatan bagi PMI.

Ketua Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Ramdhani pun mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Kementerian Koordinasi Bidang Perekonomian yang telah menjawab harapan pekerja migran di Indonesia.

"Ini kebijakan yang sangat progresif dan revolusioner memutus mata rantai rentenir. Yang tentu diorientasikan bagaimana negara hadir memberikan fasilitas dan kemudahan," katanya.

Melalui KUR ini pekerja migran mendapatkan bunga yang sangat rendah sebesar 6 persen di bank-bank yang menjadi mitra pemerintah. Bahkan, pekerja migran pun bisa mendapatkan KUR 3 persen hingga Desember 2022 mendatang.

"Artinya, PMI dengan harapan berangkat migran pulang jadi juragan itu bisa terwujud karena selama ini mereka tidak memiliki tabungan yang cukup, uang hasil kerja mereka hanya cukup untuk membayar hutang pada rentenir," pungkas Benny.

[Gambas:Video CNN]

(hyg/aud)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER