Daftar Ternak Prioritas yang Divaksin PMK

Kementerian Pertanian (Kementan) merilis daftar hewan ternak prioritas untuk mendapat vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK).

Sekretaris Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Makmun mengatakan prioritas vaksinasi PMK yang pertama adalah untuk sapi bibit.

"Vaksinasi yang kita lakukan ada prioritas yang pertama adalah sapi bibit," ujarnya dalam konferensi pers, Selasa (5/7).

Menurutnya, sapi bibit nilainya mahal dan umurnya pun panjang. Oleh karena itu, jenis sapi ini harus benar-benar dijaga.

Prioritas kedua adalah sapi perah. Makmum mengatakan keberadaan sapi perah sangat penting bagi peternak dan masa umur hidupnya panjang. Dengan begitu, sapi tersebut harus segera divaksinasi.

Prioritas ketiga adalah sapi indukan. Makmum menuturkan ketiga jenis hewan ternak prioritas ini harus divaksin dalam keadaan sehat.

"Kalau yang sakit nanti mempercepat dia sakit jadi harus dipastikan sehat," terang dia.

Lebih lanjut, Makmum mengatakan hari ini, Rabu (6/7), pihaknya akan mendistribusikan 2,2 juta dosis vaksin ke seluruh wilayah yang terjangkit PMK.

Hal ini seiring dengan percepatan penyebaran vaksin oleh Kementan.

"Rabu kita akan mendistribusikan lagi vaksin dengan jumlah 2,2 juta," kata Makmum.

Ia memastikan keberlangsungan vaksinasi terus berjalan. Oleh karena itu, jika ada daerah yang merasa belum menerima atau kehabisan vaksin bisa segera melapor ke Kementan.

Melansir situs siagapmk.id, per hari ini vaksinasi PMK telah dilakukan pada 339.703 ekor ternak.

Situs tersebut juga mencatat PMK telah merebak di 21 provinsi. Sementara, total kabupaten/kota yang tertular mencapai 232.

Adapun jumlah hewan ternak yang sakit mencapai 320.083 ekor, sembuh 108.335, potong bersyarat 2.820 ekor, dan mati 2.029 ekor.