Tips Belanja dengan Paylater agar Tak Jadi Bumerang Utang

CNN Indonesia
Jumat, 15 Jul 2022 10:26 WIB
Perencana keuangan memberikan tips agar paylater tidak menjadi bumerang utang bagi masyarakat. Berikut tipsnya.
Perencana keuangan memberikan tips agar paylater tidak menjadi bumerang utang bagi masyarakat. Ilustrasi. (iStockphoto/Chainarong Prasertthai).

Perhatikan Bunga

Anda juga wajib menghitung total cicilan beserta bunganya. Jangan sampai paylater malah merugikan dibanding anda membeli dengan cara menabung dulu secara mandiri.

Jika tidak ada urgensi atau keuntungan dari membeli saat ini, maka menunda konsumsi akan lebih baik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sadar Kemampuan Bayar

Budi mengatakan mengetahui kemampuan membayar sebelum menggunakan paylater adalah hal yang penting. Sebab, pada akhirnya utang itu akan dilunasi baik dengan dicicil atau sekaligus.

"Di sini kita perlu memperhatikan kemampuan bayar. Apakah ada penghasilan rutin yang dapat digunakan untuk membayar? Dan apakah penghasilan rutin itu cukup untuk membayar cicilan tanpa mengganggu pengeluaran lainnya?" kata Budi.

Ia menyebut agar utang terkendali, maka total cicilan utang maksimal adalah 30 persen dari penghasilan rutin. Total cicilan ini termasuk cicilan-cicilan yang dimiliki di luar paylater.

"Jangan memaksakan untuk mengambil paylater jika ternyata kemampuan membayar tidak ada, nantinya utang akan menjadi berisiko gagal bayar," kata dia.



(mrh/sfr)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER