Harga Minyak Anjlok Hampir 6 Persen ke Bawah US$100 per Barel

CNN Indonesia
Rabu, 31 Agu 2022 07:43 WIB
Harga minyak mentah dunia melemah pada perdagangan Selasa (30/8), waktu AS, lantaran pasar khawatir permintaan turun. Ilustrasi. (CNN Indonesia/Agus Triyono).
Jakarta, CNN Indonesia --

Harga minyak mentah dunia anjlok hampir 6 persen pada perdagangan Selasa (30/8), waktu AS. Pasalnya, pasar khawatir permintaan turun di tengah kenaikan suku bunga acuan oleh bank sentral di sejumlah negara.

Dilansir Reuters, Rabu (31/8), harga minyak mentah Brent berjangka untuk pengiriman Oktober turun US$5,78 atau 5,5 persen ke US$99,31 per barel.

Pelemahan juga terjadi pada harga minyak West Texas Intermediate (WTI) sebesar US$5,37 atau 5,5 persen ke US$91,64 per barel.

Pengamat menilai inflasi yang menembus dua digit di berbagai negara akan mendorong kenaikan suku bunga acuan yang lebih agresif.

Kondisi itu akan menekan laju ekonomi dan permintaan bahan bakar.

Selain itu, Analis UBS Giovanni Staunovo menilai harga minyak dunia juga merosot setelah perusahaan minyak pelat merah Iraq SOMO menyatakan ekspor minyak tidak terdampak oleh aksi unjuk rasa.

Bahkan, SOMO bisa memasok lebih banyak minyak ke Eropa bila diperlukan.

Pendukung ulama Syiah Moqtada Sadr diketahui menggeruduk Istana Republikan di Baghdad pada awal pekan ini.

Keadaan mulai tenang setelah Sadr menyerukan pendukungnya untuk berhenti unjuk rasa di zona hijau.

Tekanan terhadap harga minyak juga bertambah setelah perusahaan minyak Rusia Gazprom Neft menyatakan akan meningkatkan produksi dua kali lipat di Zhagrin, bagian barat Siberia, menjadi 110 ribu barel per hari.

Sementara itu, investor masih menanti keputusan terkait produksi Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya pada 5 September mendatang.

Pekan lalu, sumber Reuters mengungkapkan Arab Saudi melempar kemungkinan pemangkasan produksi minyak OPEC+.

Di Amerika Serikat, American Petroleum Institute mencatat stok minyak mentah Negeri Paman Sam naik 593 ribu barel pada pekan yang berakhir 26 Agustus 2022.



(sfr)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK