Suntikan Dana Negara ke PLN Naik Jadi Rp10 T di 2023

CNN Indonesia
Kamis, 27 Okt 2022 05:48 WIB
Pemerintah menambah suntikan dana dalam bentuk Penyertaan Modal Negara (PMN) senilai Rp5 triliun ke PT PLN (Persero) untuk 2023.
Pemerintah menambah suntikan dana dalam bentuk Penyertaan Modal Negara (PMN) senilai Rp5 triliun ke PT PLN (Persero) untuk 2023. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah menambah suntikan dana dalam bentuk Penyertaan Modal Negara (PMN) senilai Rp5 triliun ke PT PLN (Persero) untuk 2023. Sehingga PMN PLN pada tahun depan mencapai Rp10 triliun.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan penambahan PMN ini adalah dukungan yang sangat berarti bagi PLN untuk menjalankan tugasnya menerangi Indonesia sampai ke pelosok negeri.

"PMN tahun depan dinaikkan dari Rp5 triliun jadi Rp10 triliun. Ini wujud nyata PLN tidak hanya diberi tugas melistriki daerah-daerah terpencil di perdesaan, tapi juga diberi dukungan penuh agar tugas yang diberikan ke PLN bisa dijalankan dengan baik," ujarnya dalam acara Leaders Talk PLN 2022, Rabu (26/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain suntikan dana yang naik, Darmawan menyebutkan dukungan pemerintah juga hadir melalui pembayaran kompensasi yang dilakukan tiap tiga bulan sekali. Padahal, jauh sebelumnya pembayaran kompensasi kepada PLN sering tertunda lama.

Keputusan pemerintah untuk mencairkan dana kompensasi tiap kuartal ini disambut baik oleh jajaran PLN. Sebab, ini akan memberikan jaminan bahwa kondisi likuiditas dan operasional PLN tidak akan terganggu.

"Kemudian juga selama tiga tahun ini pembayaran kompensasi tidak hanya tepat waktu, tapi dengan jumlah sangat mencukupi sehingga kita bisa melakukan date management dengan baik," imbuhnya.

Disisi lain, Darmawan mengungkapkan bahwa PLN telah berhasil mengurangi utang sebesar Rp62,5 triliun dan biaya operasional sebesar Rp5 triliun dalam tiga tahun terakhir.

Karenanya, ia mengapresiasi dukungan pemerintah dalam hal ini Menteri Keuangan Sri Mulyani kepada PLN yang menghasilkan berbagai catatan positif.

"Jadi dukungan beliau (Sri Mulyani) tidak kurang-kurang. Dukungan beliau ke PLN bukan allout lagi tapi sudah overdose," tegasnya.

[Gambas:Video CNN]



(ldy/dzu)


[Gambas:Video CNN]
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER