Lahan Solo Terbatas, Gibran Klaim Lempar Investasi ke Lapak Tetangga
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming menyebut banyak investasi yang tidak bisa masuk ke Solo karena keterbatasan lahan.
Walhasil, investasi tersebut diarahkan ke kabupaten sekitar yang masih memiliki lahan melimpah.
Salah satunya, tawaran kerja sama dari Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo untuk membangun sirkuit permanen.
Lihat Juga : |
Menurut Gibran, kerja sama tersebut kemungkinan akan ditawarkan ke kabupaten di sekitar Solo karena keterbatasan lahan di Kota Bengawan.
"Nggak ada (lahan), yang dibutuhkan gede soalnya," ujarnya usai menemui Bambang Soesatyo di ruang kerjanya, Kamis (17/11).
Gibran mengaku bukan kali ini saja tawaran investasi swasta dilempar ke daerah lain sekitarnya. Sebagai kota terpadat di Jawa Tengah, hampir semua lahan di Solo sudah digunakan untuk pemukiman maupun kawasan bisnis.
Solo, ia akui memang menjadi lokasi pertama yang dilirik para pemilik modal untuk berinvestasi. "Biasanya investor-investor ke sini dulu. Yang pertama diminta pasti tanah, dan pasti langsung nyebut di depan, sekian puluh hektare (ha), sekian," terang dia.
Namun, apabila dirasa Kota Solo tak mampu memenuhi persyaratan tersebut, maka Gibran akan menawarkan investasi tersebut ke daerah lain di sekitarnya.
"Saya langsung jawab saja, nggak bisa. Kita nggak ada (lahan). Terus akan kita arahkan ke sini, sini, sini," jelasnya.
Tak sampai di situ, Gibran mengaku akan mengkomunikasikan peluang investasi tersebut kepada kepala daerah di sekitarnya. Bahkan, putra Presiden Jokowi itu mengklaim sudah beberapa kali investasi yang ditawarkan ke Solo dilempar ke kabupaten lainnya.
"Ada beberapa kali. Hotel ada, sekolah, kampus, restoran juga ada," kata Gibran.
Gibran mengaku tidak keberatan jika Kota Solo harus kehilangan potensi investasi. Ia yakin Kota Solo tetap mendapatkan manfaat jika daerah sekitarnya ikut berkembang.
"Apapun yang terjadi di kabupaten sekitar kan ngefek juga ke Solo. Yang penting nginap dan beli souvenir di Solo," imbuh dia.
Di samping itu, lanjutnya, warga Solo juga berkesempatan mendapat lapangan pekerjaan jika banyak investasi yang masuk di daerah sekitar Solo.
"Sudah saya sampaikan juga ke Pak Menteri Investasi ya. Kita ini kendalanya tanah. Tapi kami siap menyuplai high skilled labour," tandasnya.