Samsung menarik lebih dari 660 ribu produk mesin cucinya dari pasar Amerika Serikat (AS)setelah ada laporan bahaya kebakaran dari korsleting dan kepanasan.
Mengutip CNN, Senin (26/12), laporan diterima Samsung dari 51 pelanggan yang berisi keluhan mesin cuci berasal, meleleh, kepanasan atau kebakaran. Bahkan, 10 dari laporan yang diterima mengakibatkan kerusakan properti, dan tiga pelanggan mengaku cedera akibat menghirup asap.
Beberapa jenis mesin cuci Samsung yang masuk dalam laporan bahaya ini adalah WA49B, WA50B, WA51A, WA52A, WA54A, dan WA55A. Mesin tersebut dijual dalam warna putih, hitam, sampanye, dan gading.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan kejadian ini, Komisi Keamanan Produk Konsumen (Consumer Product Safety Commission/CPSC) menerbitkan kisaran nomor seri untuk 14 model yang ditarik kembali. Setidaknya, sebanyak 663.500 produk mesin cuci ditarik dari pasaran.
Mesin cuci yang ditarik ini yang dijual seperti di Best Buy, Costco, The Home Depot, dan Lowe's dari periode Juni 2021 hingga Desember 2022, dengan rentang harga US$900-US$1.500. Pembaruan perangkat lunak dapat memperbaiki bahaya kebakaran.
"Konsumen harus segera memeriksa apakah perangkat lunak mesin cuci mereka telah diperbarui untuk mencegah bahaya tersebut dan jika tidak, konsumen harus segera berhenti menggunakan mesin cuci sampai peranti lunaknya diperbarui," kata CPSC.
Lihat Juga : |
Samsung pun mengimbau semua mesin cuci yang dilengkapi wi-fi harus secara otomatis mengunduh perbaikan perangkat lunak gratis saat terhubung ke internet.
Namun, bagi pelanggan pemilik mesin cuci Samsung yang tidak memiliki internet bisa mendapatkan dongle gratis dari Samsung untuk memasang dan mengunduh perbaikan perangkat lunak secara gratis.