RI Sudah Lama Punya QRIS, AS Baru Rilis Layanan Pembayaran Instan

Bank sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve (The Fed), meluncurkan layanan pembayaran instan, yang memungkinkan transaksi dana dalam hitungan detik.

Fitur yang diberi nama FedNow itu dirilis Kamis (21/7) waktu setempat.

Pengerjaan FedNow dimulai sejak 2019. Layanan pembayaran instan ini akan membereskan masalah transfer tunai yang sebelumnya membutuhkan waktu berhari-hari.

Mengutip Reuters, ada 41 bank dan 15 penyedia layanan bersertifikat yang berpartisipasi dalam menggunakan layanan ini. Beberapa bank itu termasuk pemberi pinjaman besar seperti JPMorgan Chase (JPM.N), Bank of New York Mellon (BK.N), dan US Bancorp (USB.N).

The Fed berencana untuk memasukkan lebih banyak bank dan credit unions tahun ini.

FedNow akan bersaing dengan sistem pembayaran real-time sektor swasta, termasuk jaringan RTP The Clearing House.

Fitur pembayaran instan ini awalnya ditentang oleh bank-bank besar, tetapi akhirnya banyak yang setuju untuk berpartisipasi karena FedNow akan memungkinkan mereka untuk memperluas layanan yang dapat mereka tawarkan kepada klien.

"Bagi kami, FedNow benar-benar cara yang bagus untuk memperluas jangkauan," kata Anu Somani, salah satu bankir AS.

Tidak seperti layanan pembayaran peer-to-peer seperti Venmo atau PayPal yang bertindak sebagai perantara antarbank, pembayaran yang dilakukan melalui FedNow akan diselesaikan langsung di rekening bank sentral.

The Fed juga mengoperasikan sistem pembayaran real-time yang disebut FedWire. Namun, sistem itu dicadangkan untuk skala besar dan untuk pembayaran perusahaan. Sedangkan, sistem FedNow untuk semua orang dan kemungkinan besar akan menguntungkan konsumen dan usaha kecil.

Keberadaan FedNow membuat AS sejalan dengan negara lain termasuk Inggris, India, Brasil, dan Uni Eropa, yang telah memiliki layanan serupa selama bertahun-tahun. Indonesia bahkan sudah lebih dulu merilis fitur serupa, yakni QRIS, pada 1 Januari 2020.

[Gambas:Video CNN]