Lonjakan Harga Beras Tekan Rupiah ke Rp15.646 per Dolar AS

CNN Indonesia
Selasa, 27 Feb 2024 16:10 WIB
Rupiah loyo 0,10 persen ke level Rp15.646 per dolar AS pada Selasa (27/2) akibat tertekan lonjakan harga beras belakangan ini. ( Wahyu Putro A).
Jakarta, CNN Indonesia --

Nilai tukar rupiah ditutup di level Rp15.646 per dolar AS pada Selasa (27/2). Mata uang Garuda melemah 16 poin atau minus 0,10 persen dari perdagangan sebelumnya.

Senada, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah ke posisi Rp15.655 per dolar AS pada perdagangan sore ini.

Mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau bergerak di zona hijau. Tercatat, baht Thailand menguat 0,14 persen, ringgit Malaysia menguat 0,19 persen, dan dolar Singapura menguat 0,07 persen.

Kemudian rupee India menguat 0,02 persen dan yen Jepang menguat 0,22 persen.

Di sisi lain, peso Filipina dan yuan China melemah 0,01 persen. Sementara itu won Korea Selatan dan dolar Hong Kong terpantau mandek.

Sedangkan mata uang negara maju terpantau kompak perkasa. Tercatat, poundsterling Inggris menguat 0,05 persen, dolar Australia menguat 0,20 persen, dan euro Eropa menguat 0,05 persen.

Lalu, dolar Kanada menguat 0,04 persen dan franc Swiss menguat 0,14 persen.

Analis pasar uang Lukman Leong mengatakan pelemahan rupiah hari ini dipicu kekhawatiran pasar atas inflasi. Walaupun indeks dolar AS sedang menurun, hal itu cukup menekan rupiah.

"Harga beras yang tinggi dikhawatirkan akan bisa ikut menaikkan harga kebutuhan pokok lainnya dan inflasi," ujarnya kepada CNNIndonesia.com.

Ia mengatakan lonjakan inflasi memicu kekhawatiran pasar bahwa BI akan semakin agresif menaikkan bunga acuan. 



(del/agt)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK