Sri Mulyani Singgung Investasi Tak Hanya Lihat Cuan, Tapi Kedekatan

CNN Indonesia
Kamis, 07 Mar 2024 20:21 WIB
Menkeu Sri Mulyani mengungkapkan penanaman investasi tak lagi hanya melihat keuntungan tapi juga kedekatan. (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar).
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengungkapkan penanaman investasi tak lagi hanya melihat keuntungan tapi juga kedekatan. Negara yang berteman dengan investor akan mendapat banyak proyek.

Menurutnya, hal ini terjadi lantaran kondisi geopolitik global yang tak lagi sama seperti sebelumnya. Misalnya, Amerika Serikat (AS) tak akan mau menanamkan investasi di negara yang berseberangan dengannya, seperti pendukung Rusia.

"Kalau kita bicara pembangunan dan perekonomian kita tak terlepas dari kondisi global. Kondisi global yang masih dipenuhi ketegangan geopolitik tentu makin menekan minat investasi. Investasi tidak lagi berdasarkan profitabilitas, namun juga terjadi fragmentasi berdasarkan teman atau tidak teman atau friendshoring," ujar Sri Mulyani dalam acara BRI Microfinance Outlook 2024, Kamis (7/3).

Penanaman modal asing dan pembangunan Indonesia sendiri masih cukup baik meski masih kalah dibandingkan negara tetangga lainnya.

Selain itu, Sri Mulyani juga menyinggung ancaman lain karena kondisi geopolitik adalah suku bunga tinggi yang menekan banyak negara dan menyebabkan terkereknya inflasi ke level tinggi.

"Suku bunga tinggi dalam jangka waktu panjang ini tentu akan menekan inflasi," jelasnya.

Di sisi lain, Sri Mulyani melihat fragmentasi global lewat proteksionisme makin menekan kinerja manufaktur atau PMI di berbagai negara. Hal ini menyebabkan, 30 persen negara di dunia PMI nya masih di bawah level 50 atau kontraksi.

"Negara seperti di Eropa masih mengalami PMI yang kontraktif. Ini semua yang sebabkan GDP global 2024 masih akan lemah atau belum pulih dibandingkan tahun lalu," pungkasnya.



(ldy/sfr)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK