Cadangan Devisa RI Naik ke US$155,7 M per Desember 2024

CNN Indonesia
Senin, 13 Jan 2025 15:08 WIB
Bank Indonesia (BI) mencatat cadangan devisa RI naik ke US$155,7 miliar atau setara Rp2.534 triliun per Desember 2024. Ilustrasi. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia --

Bank Indonesia (BI) mencatat cadangan devisa RI naik ke US$155,7 miliar atau setara Rp2.534 triliun (asumsi kurs Rp16.281 per dolar AS) per Desember 2024.

Bank sentral melaporkan jumlahnya naik dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar US$150,2 miliar alias Rp2.445 triliun.

Ada tiga faktor utama penyebab kenaikan cadangan devisa Indonesia pada akhir tahun kemarin.

"Kenaikan posisi cadangan devisa antara lain bersumber dari: penerimaan pajak dan jasa; penerimaan devisa minyak dan gas (migas); penarikan pinjaman luar negeri pemerintah," tulis BI di situs resminya, Senin (13/1).

Bank sentral itu mengklaim posisi cadev yang dimiliki Indonesia berada di atas standar kecukupan internasional, yaitu sekitar 3 bulan impor.

Posisinya saat ini bahkan setara dengan 6,7 bulan pembiayaan impor atau 6,5 bulan impor plus pembayaran utang luar negeri pemerintah.

BI menilai cadangan devisa ini mampu mendukung ketahanan sektor eksternal. Di lain sisi, sanggup menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.

Ke depan, BI memandang cadangan devisa memadai untuk mendukung ketahanan sektor eksternal. Prospek ekspor yang tetap positif serta neraca transaksi modal dan finansial yang diprakirakan tetap mencatat surplus.

"Sejalan persepsi positif investor terhadap prospek perekonomian nasional dan imbal hasil investasi yang menarik, mendukung tetap terjaganya ketahanan eksternal," tutup laporan tersebut.



(skt/sfr)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK