Pasokan BBM di Jember Baru Akan Normal 6 Hari Lagi

CNN Indonesia
Rabu, 30 Jul 2025 14:57 WIB
Wagub Jawa Timur Emil Dardak mengatakan perlu waktu sekitar lima-enam hari untuk memulihkan pasokan BBM di Jember setelah terjadi kelangkaan.
Wagub Jawa Timur Emil Dardak mengatakan perlu waktu sekitar lima-enam hari untuk memulihkan pasokan BBM di Jember setelah terjadi kelangkaan. (CNN Indonesia/Farid).
Surabaya, CNN Indonesia --

Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak mengatakan perlu waktu sekitar lima sampai enam hari untuk memulihkan pasokan bahan bakar minyak (BBM) di Jember setelah terjadi kelangkaan.

Dia mengaku sudah berkoordinasi dengan Pertamina Depo Banyuwangi dan Polres Jember. Mereka sepakat perlu penambahan pasokan BBM ke Jember melebihi kebutuhan harian.

"Kalau dia bisa menambah paling enggak setiap hari 20 persen dari 500 kiloliter, artinya kan 100 kiloliter, maka total kebutuhan untuk menambal sekitar lima hari, enam hari," kata Emil di Surabaya, Rabu (30/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menyebut Jember membutuhkan pasokan BBM 500 kiloliter per hari. Namun, hambatan pasokan membuat BBM yang tersedia di Jember sempat hanya 60-150 kiloliter per hari.

Pasokan perlahan telah kembali ke 500 kiloliter per hari. Namun, kekurangan pasokan selama beberapa hari sebelumnya membuat distribusi masih tertinggal.

Emil menyebut defisit itulah yang kini sedang diupayakan untuk ditutup.

Meski begitu, Emil memastikan bahwa stok BBM di depo maupun SPBU di Jember sebenarnya masih tersedia. Ia pun mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan pembelian berlebihan atau panic buying karena takut terjadi kelangkaan.

"Tapi masyarakat saya harap isilah bensin sesuai dengan kebutuhannya. Jangan kemudian ada kekhawatiran karena barangnya ada kok. Tinggal waktu pengirimannya saja ini yang kita coba genjot," tegasnya.

Pemprov juga tengah mengupayakan kelancaran infrastruktur pendukung, termasuk percepatan pembukaan dua lajur Jembatan Kelakah di ruas Probolinggo-Lumajang pada pertengahan Agustus nanti.

"Saya kemarin ngecek Jembatan Kelakah di Jalan Probolinggo-Lumajang. Insyaallah 20 Agustus mudah-mudahan tidak lagi buka tutup satu lajur tapi bisa dioperasikan dua lajur," imbuh Emil.

Selain itu, komunikasi dengan kepolisian dan pemangku kepentingan lain terus dilakukan untuk memastikan penanganan berjalan efektif di lapangan.

Ahad Rahedi, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus memastikan pihaknya melakukan berbagai upaya untuk menstabilkan pasokan BBM di Jember.

Pertamina Patra Niaga mengirim pasokan dari Banyuwangi, Surabaya dan Malang. Selain itu, Jember juga mendapatkan tambahan pasokan dari Semarang, Maos, Rewulu serta Boyolali.

"Per hari ini untuk percepatan distribusi BBM, Pertamina menambah mobil tangki dari sebelumnya 86 mobil tangki, sekarang menjadi 93 unit," ujar Ahad.

[Gambas:Video CNN]

(frd/dhf)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER