PTPN Bertekad Membawa Cerutu Golden Djawa Mendunia
PTPN I bertekad mendorong hilirisasi produk cerutu "Golden Djawa" supaya menjadi salah satu brand produk mereka yang membumi, baik di pasar ekspor maupun domestik.
Tekad digemakan sebagai bagian dari fokus perusahaan untuk ikut melaksanakan program hilirisasi yang dilaksanakan Presiden Prabowo Subianto.
Direktur Utama PTPN I Teddy Yunirman Danas mengatakan PTPN I punya produk hilir cerutu.
"Cerutu kami legendaris di pasar dunia, yaitu "Golden Djawa". Brand yang telah menjadi simbol cita rasa cerutu Jawa atau semacam duta cerutu Indonesia. Penikmat cerutu Golden Djawa meliputi USA, Dominica, Swiss, Jerman, Belanda, Spanyol, Hungary, Turki, Republik Ceko serta pasar Asia dan domestik," Kata Teddy.
Teddy mengatakan perusahaannya kini memiliki kebun tembakau berluas 675 hektare. Kebun sebelumnya dikelola PTPN X.
Teddy berharap keberadaan kebun itu mendukung upaya hilirisasi yang dilakukan perusahaannya.
Meski ingin menggenjot hilirisasi tembakau menjadi cerutu Golden Djawa, Teddy ingin upaya itu dilakukan dengan saksama.
Ia ingin meminta, hilirisasi produk cerutu "Golden Djawa" disertai dengan komitmen mempertahankan mutu dan rasa dari bahan baku daun tembakau terbaik.
"Produk cerutu PTPN I sangat familiar oleh kalangan penikmat cerutu di luar dan dalam negeri. Maka, komitmen menjaga kualitas mutu dan rasa mutlak harus dilakukan oleh Manajemen. Setiap tahapan proses produksi juga perlu dilakukan dengan sinergi antar lini yang baik dan terarah. Dimulai dari fase budidaya tembakau, panen dan sortasi, olah hingga pengemasan. " Tegas Teddy.
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan Aris Handoyo mengatakan perihal pentingnya komitmen dan kontribusi setiap insan PTPN I agar bekerja memberikan yang terbaik, menjaga kualitas cerutu Golden Djawa, keberlanjutan bisnis cerutu dan bisnis ini mampu memberikan manfaat bagi lingkungan dan sosial.
"Mari bersama-sama memberikan kontribusi terbaik untuk PTPN I dengan menghasilkan produk tembakau dan cerutu yang berkualitas. Brand cerutu Golden Djawa telah mendunia, maka penting bagi insan PTPN I untuk menjaga kualitas, keberlanjutan bisnis dan implementasi Environmental, Social, and Governance (ESG) dalam proses bisnis hilirisasi produk cerutu ini." Jelas Aris.
(agt)